Tuntutan untuk tampil cantik setiap saat memang seringkali menjadi beban banyak wanita, apalagi jika pekerjaan memang menuntutmu tampil sempurna. Mulai dari sulam alis, krim pemutih wajah, suntik botoks, hingga operasi plastik dilakukan wanita untuk mempercantik wajah dan memperbaiki bagian tubuh yang dianggap kurang menarik.
Bahkan di beberapa negara seperti Amerika dan Korea Selatan, operasi plastik sudah bukan jadi hal tabu untuk dibicarakan dan dilakukan. Operasi plastik dilakukan untuk menarik perhatian lawan jenis, meningkatkan rasa percaya diri, mendukung pekerjaan dan lain sebagainya. Tapi benarkan setelah melakukan operasi plastik, orang jadi lebih disukai oleh banyak orang?
Hal ini coba dibuktikan oleh dokter bedah plastik Dr. Michael Reilly dan rekan-rekannya dari Georgetown University yang diterbitkan dalam jurnal JAMA Facial Plastic Surgery. Dalam penelitiannya, ia meminta orang-orang menilai foto before dan after acak dari para pasien wanita yang melakukan operasi plastik. Ia sengaja menunjukkan foto before after secara acak untuk menghindari potensi penilaian yang tidak obyektif.
Ia bukan hanya menanyakan tentang seberapa menarik dan feminin penampilan para pasien setelah operasi, namun ia juga meminta mereka menilai kepribadian apa yang mungkin dimiliki setiap wajah di foto. Mengapa menanyakan kepribadian atau personaliti, karena penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa karakter seseorang bisa terbaca lewat fitur wajahnya.
Ia ingin tahu sebenarnya perubahan seperti apa yang telah ia lakukan pada para pasien hingga mempengaruhi kehidupannya. Seberapa besar peran operasi plastik mengubah seseorang. Hasilnya, tentu saja para penilai ini banyak memilih wajah setelah operasi plastik lebih menarik dan cantik.
Tapi sebaliknya, orang ternyata lebih memilih foto sebelum operasi plastik mengenai penilaian, lebih ramah, lebih mudah disukai, baik dalam keterampilan sosial dan kehidupan bermasyarakat, dan beberapa penilaian di luar penampilan fisik lainnya.
Yang mengubah operasi plastik hanya tampilan wajah seseorang, para wanita jadi tampil sekian tahun lebih muda, namun nyatanya, tak menjadi jaminan orang tersebut bisa disukai banyak orang. Meski memang banyak orang suka melihat orang cantik, tak semua orang menilai orang cantik itu baik. Cantik bukan hanya dinilai secara fisik, tapi juga dari hati. Iya kan ladies?
- Mancungkan Hidung Pesek Tanpa Operasi Dengan Cubit Hidung
- Gila! Ibu 5 Anak Ini Habiskan 6,5 M Untuk Operasi Mirip Barbie
- Operasi Plastik Demi Mirip Karikatur, Hasilnya.. Bikin Kaget
- Model Cantik Meninggal Saat Prosedur Operasi Pembesaran Payudara
- Terobsesi Jadi Barbie, Usaha Martina Big Bikin Bengong