Rambut merupakan mahkota wanita yang mungkin seringkali dikhawatirkan. Banyak wanita rela melakukan perawatan rambut di salon agar rambutnya tampil cantik dan sehat. Tapi tahukah kamu bahwa ternyata rambut bisa berubah warna dan tekstur sendiri karena berbagai faktor.
Jadi sekarang kamu tak perlu heran mengapa rambutmu tiba-tiba tidak sehitam biasanya, tidak selurus biasanya atau jadi susah diatur. Berikut ini faktor-faktor di balik perubahan rambut kamu.
Stress
Banyak hal yang bisa menimbulkan stres dan kondisi tertekan secara mental dan pikiran ini bisa menyebabkan rambut rontok. Kondisi ini disebut dengan telogen effluvium, yang mana terjadi 3 bulan setelah situasi yang membuat stres.
Suhu panas
Blow-dry, catok, pengeriting rambut adalah alat-alat styling rambut yang mengeluarkan panas yang bisa menyebabkan menggelembung pada batang rambut yang nantinya akan membuat rambut patah dan rusak. Terus-menerus memakai alat styling rambut juga bisa memudarkan warna alami rambut.
Penggunaan bahan kimia
Penggunaan cat rambut, bleaching rambut dan lain sebagainya pasti menggunakan bahan-bahan kimia. Meskipun aman untuk rambut tapi pengulangan proses pewarnaan rambut bisa membuat tekstur rambut kering dan merusak rambut.
Genetik dan Penuaan
Rambut bisa berubah putih atau ubanan. Ubanan juga bisa terjadi saat kamu masih muda, hal ini bisa disebabkan oleh kurangnya nutrisi, penuaan atau genetik.
Sakit atau sedang menjalani pengobatan
Kondisi medis seperti menjalani pengobatan atau sedang sakit juga bisa mempengaruhi kondisi rambut. Orang yang melakukan kemoterapi biasanya mengalami rambut rontok. Jika kamu mengalami anemia (kurang zat besi dan vitamin D) biasanya rambut juga akan menipis dan rontok. Makan cukup nutrisi dan protein bisa membuat rambut tetap sehat.
Hamil
Ketika wanita sedang hamil, biasanya rambut juga berubah, biasanya lebih tebal, lebih berkilau, dan teksturnya lebih bagus. Rambut terlihat lebih sehat karena dipengaruhi peningkatan hormon estrogen dalam tubuh. Meski begitu, tak semua wanita mengalami hal yang sama.
Nah, sudah tahu kan mengapa rambut bisa berubah dengan sendirinya? Selalu ada alasan di balik suatu perubahan, termasuk ketika rambutmu berubah.
Advertisement