Memiliki tubuh langsing memang perlu usaha. Menjalankan program diet, olahraga, aktif bergerak, semua Anda lakukan dengan mendapatkan tubuh langsing. Tapi, sayangnya hasil yang Anda dapatkan tidak sesuai dengan usaha yang dikeluarkan. Apa yang salah? Tidak ada yang dengan upaya Anda. Tapi, pasti ada bagian yang terlewat, yaitu makanan. Sudahkah Anda memasukkan makanan-makanan yang memiliki efek termogenik tinggi. Makanan berefek termogenik adalah makanan yang membutuhkan banyak kalori untuk mencernanya, atau dengan kata lain makanan yang membantu tubuh untuk membakar kalori ketika Anda sedang mengunyah atau mencernanya. Makanan termogenik juga mampu mempercepat metabolisme tubuh. Padukan makanan-makanan pembakar lemak ini dengan olahraga rutin minimal 30 menit sehari untuk hasil yang maksimal.
Gandum utuh
Tubuh Anda mampu membakar kalori dua kali lebih banyak dari biasanya dengan makanan utuh (whole food) ini. Selain itu, gandum utuh juga kaya serat yang membuat Anda kenyang lebih lama.
Daging rendah lemak
Protein memiliki efek termogenik yang tinggi. Anda dapat membakar sekitar 30 persen kalori daging yang Anda makan selama proses pencernaan. Dada ayam dengan 300 kalori membutuhkan sekitar 90 kalori untuk mencernanya.
Produk susu rendah lemak
Kaya akan kalsium dan vitamin D yang penting untuk membantu pembentukan otot. Otot yang kuat dan sehat sangat berguna untuk percepatan metabolisme.
Teh hijau
Minum empat cangkir teh hijau setiap hari mampu membantu menurunkan 2,5 kg bobot tubuh dalam waktu delapan minggu, demikian laporan dari American Journal of Clinical Nutrition reports. Teh hijau mengandung EGCG, senyawa yang dapat mempercepat metabolisme ketika Anda mengonsumsinya.
Kacang Lentil
Secangkir kacang lentil dapat memenuhi 35 persen kebutuhan zat besi harian Anda. Saat tubuh kekurangan zat gizi, metabolisme akan melambat dan ini merugikan program diet Anda, kata ahli diet Tammy Lakatos Shames, RD, yang juga penulis buku The Secret to Skinny.
Cabai
Cabai mengandung capsaicin yang mampu memanaskan tubuh dan membantu membakar kalori. Dimakan mentah, direbus atau dalam bentuk bubuk, sepanjang kandungan capcaisinnya tidak hilang, Anda akan tetap dapat merasakan manfaatnya.
Almonds dan kacang-kacangan lainnya
Makan kacang akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Penelitian dari Purdue University menunjukkan bahwa kacang lebih mengenyangkan dan rasa kenyang yang ditimbulkan bertahan lebih lama jika dibandingkan nasi. Kacang-kacangan juga bersifat termogenik karena lebih sulit dicerna dibanding nasi atau kentang. Duapuluh empat buah kacang almond mampu membuat Anda merasa penuh selama satu hari. Namun Anda harus tetap mengonsumsi buah dan sayur untuk memastikan kebutuhan nutrisi tercukupi.
Minyak zaitun
Setiap orang membutuhkan lemak baik untuk mengontrol rasa lapar. Minyak zaitun adalah salah satu minyak yang terbaik untuk menjaga kesehatan dan membantu menurunkan berat badan. Minyak zaitun juga mampu membantu menurunkan kadar kolesterol.
Telur
Telur kaya akan kandungan vitamin B12 yang diperlukan oleh tubuh Anda untuk memetabolisme lemak. Penelitian dari Louisiana State University menemukan bahwa mereka yang makan telur setiap hari untuk sarapan terbukti dapat lebih cepat menurunkan berat badan dibanding mereka yang mengonsumsi menu lainnya.
Sumber: http://meetdoctor.com/
Advertisement