Hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan, seringkali dialami setiap orang dengan cara yang berbeda, jadi tidak ada benar atau salah. Namun hal itu justru kadang menuai kebingungan. Seperti 'wajarkah ini', 'mengapa ini belum terjadi padaku?' dan sebagainya. Salah satunya adalah seberapa sering Anda seharusnya buang air besar. Konstipasi atau sembelit dapat menyebabkan perut Anda terasa tidak nyaman, serta dapat membawa dampak negatif lainnya. Termasuk juga menjadi tanda dari suatu permasalahan yang serius. Agar semuanya jelas dan dapat berjalan normal, berikut ini yang harus Anda ketahui terkait buang air besar, seperti yang dilansir oleh goodhousekeeping.co.uk.
Seberapa Sering Buang Air Besar Yang Dikatakan 'Teratur'?
Ini mungkin mengejutkan Anda, namun kebanyakan orang hanya perlu buang air besar beberapa kali dalam seminggu, bukan setiap hari. Tidak ada patokan waktu yang tepat. Semua hanya tergantung pada kebiasaan tiap orang. Dengan ketentuan, orang itu harus menyadari jika rutinitas atau kebiasaan buang air besarnya mengalami perubahan waktu, semakin sering atau semakin jarang. Lalu bagaimana jika kebiasaan buang air besar mengalami perubahan? Anda juga wajib tahu apa penyebabnya, untuk dapat memecahkan permasalahan dengan solusi natural.
Bagaimana Cara Mengatasi Konstipasi?
Obat pencahar memang mengandung serat yang mudah larut hingga dapat menyelesaikan masalah konstipasi dengan mudah dan cepat. Namun memperbaiki pola makan Anda adalah solusi jangka panjang yang lebih baik. Perbanyak makanan berserat, serta perhatikan makanan-makanan tertentu yang menyebabkan Anda mengalami sembelit.
Berapa Banyak Serat Yang Dibutuhkan Tubuh?
Jumlah yang disarankan adalah sebanyak 18 gram serat per hari. Kekurangan serat tentu saja dapat menyebabkan gangguan pencernaan termasuk gas berlebih atau rasa sakit pada perut. Untuk memenuhi kebutuhan serat, perbanyak konsumsi makanan yang mengandung serat mudah larut, misalnya gandum, kacang-kacangan, alpukat, buah ara, dan buar prem.
Bagaimana Gaya Hidup Dapat Mempengaruhi Konstipasi?
Aktivitas fisik dan asupan cairan yang cukup akan membantu Anda menghindari konstipasi. Semua cairan yang tidak mengandung alkohol akan membantu Anda. Namun alkohol justru akan membuat Anda dehidrasi.
Kapan Waktu Yang Menandakan Harus Konsultasi dengan Dokter?
Konstipasi merupakan salah satu gejala penyakit serius. Konsultasikan dengan dokter jika konstipasi yang Anda alami diikuti oleh hilangnya nafsu makan, penurunan berat badan drastis, bercak darah pada kotoran, kelelahan, serta menurunnya stamina.
Jadi, jika Anda hanya buang air besar dalam waktu beberapa hari sekali, dan sudah terbiasa seperti itu, itu masih dikatakan wajar Ladies. Namun tetap jangan lupa perbanyak makan serat dan minum air putih ya.
Advertisement
- 4 Penyebab Mengejutkan Dari Sembelit Yang Jarang Disadari
- Atasi Sembelit Dengan Lidah Buaya
- Sembelit? Atasi Dengan 4 Cara Alami Ini Yuk!
- Minum 3 Jus Buah Ini Untuk Atasi Konstipasi
- Apa Saja Bahaya Yang Ditimbulkan Akibat Sering Sembelit?
(vem/reg)