Seperti yang dilansir oleh boldsky.com, sebuah serentetan studi terbaru menyatakan bahwa seseorang yang sering menonton TV cenderung memiliki sejumlah masalah kesehatan. Dan berikut adalah beberapa efek kesehatan dari menonton Tv dan bagaimana hal ini terkait dengan beberapa masalah fisik dan mental
Peningkatan Risiko Diabetes Tipe 2
Jika seseorang terpaku pada TV selama lebih dari dua jam per hari, ada kemungkinan berkembangnya diabetes tipe 2. Penelitian telah mengemukakan bahwa risiko terkena diabetes tipe 2 meningkat sekitar 20%. Memotong waktu menonton TV dapat mengurangi risiko tidak hanya diabetes tipe 2, tetapi juga risiko kematian dini.
Obesitas
Beberapa penelitian telah mengungkapkan bahwa menonton televisi terkait dengan berat badan dan obesitas. Gaya hidup dapat memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan karena Anda mengeluarkan lebih sedikit energi ketika Anda berdiam di kursi daripada ketika Anda berdiri atau hanya berjalan di sekitar.
Gangguan Suasana Hati
Tidur adalah hal yang penting karena memungkinkan otak Anda untuk pulih dari kerasnya hari. Pada malam hari, saat menonton TV di ruang remang-remang, paparan layar TV yang menyala dapat mendorong perubahan di otak yang akhirnya membawa gangguan mood seperti depresi.
Kerusakan Otak
Terlalu banyak menonton televisi akan mengubah struktur otak anak dengan cara merusak. Para peneliti telah menemukan bahwa menonton televisi berkepanjangan anak-anak dapat menyebabkan perubahan berat di otak. Menurut sebuah penelitian di Jepang yang dilakukan dengan 276 anak-anak (kelompok umur 13 dan 18) scan otak MRI dari anak-anak telah meningkat jumlah materi abu-abu di sekitar Polor korteks depan. Ini membuktikan efek kesehatan negatif dari menonton TV karena menunjukkan kecerdasan verbal rendah.
Berkurangnya Jumlah Sperma
Menonton secara teratur memiliki dampak besar pada kesuburan laki-laki. Pria yang memiliki kebiasaan terkapar di atas sofa selama 20 jam menonton televisi akan memiliki jumlah sperma lebih sedikit daripada mereka yang menonton kurang dari itu. Pria yang mengambil waktu untuk berolahraga selama 15 jam dalam 5 minggu memiliki jumlah sperma 73% lebih tinggi daripada mereka yang menonton TV.
Nah Ladies, melihat bagaimana menonton TV dapat berdampak buruk bagi kesehatan Anda, tidak ada salahnya mulai sekarang Anda mengurangi waktu untuk menonton TV :)
Advertisement
- 10 Cara Redakan Stres Setelah Seharian Bekerja
- 4 Makanan Tidak Sehat Yang Masih Sering Dikonsumsi
- Tips Tetap Sehat Saat Berpuasa Untuk Calon Pengantin
- Awas, Negatif Thinking Bisa Membunuh Anda
(vem/hws)