Anda pasti ingin memiliki bentuk tubuh yang ideal. Selain lebih enak dilihat dan mudah membeli baju, tubuh yang langsing dikondisikan sebagai bentuk yang sehat. Maka tidak heran jika banyak wanita yang mulai berjuang menurunkan berat badan ke angka yang oke. Tapi nyatanya, menurunkan tidak semudah itu, apalagi jika diet ini tidak diawasi oleh ahli gizi.
Banyak wanita yang mati-matian diet tetapi tak kunjung turun berat badannya. Jangankan turun, berat badan justru naik. Wah bagaimana ini? Mungkin ada pola diet Anda yang salah. Coba Anda buka halaman-halaman setelah ini, ada beberapa kesalahan diet yang sering dilakukan wanita Indonesia. Jika Anda menemukan letak tidak tepatnya dimana, mulailah perbaiki pola diet Anda.
(vem/yel)Advertisement
Porsi Kecil Tak Selamanya Aman
Aku tidak mau makan nasi uduk, kalorinya pasti besar, lebih baik makan roti mentega dan ngemil keripik kentang. Pemikiran seperti ini sering membuat para wanita gagal menurunkan berat badannya. Tidak semua makanan yang tampak besar memiliki kalori besar. Kalori roti mentega dan keripik kentang bisa jauh lebih besar dari nasi uduk, padahal nasi uduk jauh lebih mengenyangkan.
Cara Mengatasi:
Belajar untuk menghitung kalori, ada banyak website yang bisa Anda buka untuk melihat seberapa besar kalori sebuah makanan. Jika Anda membeli camilan, lihat tabel nutrisinya, selalu ada total kalori. Bandingkan berat camilan tersebut dan berat camilan yang dihitung dalam tabel nutrisi.
Minuman Manis Mengandung Kalori
Makanan selalu jadi perhatian utama bagi mereka yang menurunkan berat badan, lupa bahwa minuman juga berpotensi membuat Anda gemuk. Anda sudah menjaga makan, tetapi masih saja minum soft drink, teh dengan banyak gula, milkshake dan sebagainya. Kalori yang masuk ke tubuh bisa berkali-kali lipat.
Cara Mengatasi:
Anda bisa memilih air mineral atau air putih jika sedang berusaha menurunkan berat badan. Jika ingin minum jus buah, buat sendiri, karena jus buah kemasan mengandung banyak gula dan dapat menimbun kalori. Sebanyak apapun Anda minum air putih, jumlahnya nol kalori.
Advertisement
Ngemil Masih Jalan Terus
Inilah salah satu hobi wanita. Biasanya makan sedikit, tapi ngemilnya banyak. Camilan ringan dan tidak mengenyangkan biasanya mengandung banyak kalori. Bandingkan saja wafer, keripik jagung, keripik singkong dan camilan ringan lain, jumlah kalorinya dalam bungkus sedang sudah setara dengan sepiring nasi goreng yang mengenyangkan.
Cara Mengatasi:
Jika Anda hobi ngemil, ganti camilan Anda dengan potongan buah segar. Agar tidak bosan, Anda bisa mengganti buah-buahan itu setiap hari. Kalaupun Anda tetap ingin menikmati camilan enak, beri batasan. Daripada langsung makan dari pembungkusnya, tuang camilan dalam wadah kecil. Dengan begitu, Anda tidak akan tergoda makan lebih banyak.
Sering Makan di Malam Hari
Malam hari adalah waktu yang sangat santai, karena itu godaan untuk makan selalu datang (walaupun sebenarnya tidak lapar). Apalagi banyak tukang makanan lewat di depan rumah. Ada sate ayam, nasi goreng, dan sebagainya. Duh.. potensi untuk makan di malam hari makin besar. Padahal, metabolisme tubuh akan berkurang di malam hari. Akibatnya, tubuh cepat gemuk jika banyak makan.
Cara Mengatasi:
Pastikan Anda tidak membiarkan tubuh kelaparan karena tidak makan dari pagi hingga sore. Lebih baik Anda mencicil makan di siang hari ketimbang makan banyak menjelang tidur. Kalaupun sering lapar di malam hari, konsumsi buah segar dan mengandung banyak air. Buah segar lebih mudah dicerna dan tidak mengandung banyak kalori.
Advertisement
Menu Diet Membosankan
Saat Anda masuk dalam program diet, biasanya makanan yang harus dimakan itu lagi, itu lagi. Rasa bosan sering hadir bagi mereka yang setiap hari makan dengan menu diet. Sudah serba rebus, tidak ada rasanya, setiap hari harus makan yang sama. Tidak heran jika banyak orang gagal diet dan kembali ke menu sehari-hari karena bosan dengan makanan diet.
Cara Mengatasi:
Buatlah menu yang variatif. Anda bisa memasak beberapa bahan makanan berbeda setiap hari. Misalnya saja pepes jamur tiram, pepes ikan, ikan panggang, ayam panggang, ayam bakar, dan sayur mayur lainnya. Banyak makanan asli Indonesia yang dimasak tanpa proses goreng. Selama jumlah kalori tidak berlebih, Anda sebenarnya bebas makan dengan rasa yang lebih enak.