Tanpa Disadari, Wanita Benci 10 Hal Tentang Tubuhnya

Rambut

Bagaimanapun keadaan rambut mereka, wanita akan selalu merasa kurang puas. Wanita yang memiliki rambut lurus menginginkan rambut bergelombang, sedangkan wanita dengan rambut keriting ingin rambut yang lurus. Itulah alasan di balik terciptanya alat-alat di salon seperti straightener, curling iron dan lain sebagainya.

Hal ini mungkin juga dipengaruhi oleh iklan-iklan kecantikan yang cenderung mengintimidasi perempuan tentang rambut mereka. Dengan seenaknya iklan-iklan shampoo dan produk perawatan rambut yang lain membombardir pikiran perempuan bahwa jika rambut mereka tidak seindah rambut model iklan, berarti rambut mereka tidak atau kurang sempurna

Kulit

Kulit adalah topik yang sensitif di kalangan wanita. Untuk bisa tampil sempurna, wanita harus memperhatikan mulai dari warna, keindahan hingga kesehatan kulit. Wanita akan berlomba-lomba mencari produk yang bisa membuat kulit mereka putih, halus dan bebas masalah kesehatan. Jika hal tersebut tidak tercapai, kecemasanlah yang mereka rasakan.

Mereka akan menjadi sangat tidak nyaman dengan dirinya sendiri karena berpikir orang lain akan bersikap tidak sesuai dengan yang mereka harapkan. Sebagai contoh, mereka akan berpikir bahwa pria tidak akan simpati karena kulit wajah mereka berjerawat. Padahal faktanya belum tentu seperti itu.

Payudara

Banyak survey membuktikan bahwa payudara adalah salah satu aspek utama yang diperhatikan pria dari seorang wanita. Hal ini tentu saja mempengaruhi pola para kaum hawa. Sudah merupakan kodrat bahwa manusia selalu mencari perhatian lawan jenisnya.

Jika payudara adalah salah satu aset wanita yang diperhatikan pria, sedangkan seorang wanita tidak memiliki bentuk atau ukuran yang 'ideal', tentu wanita tersebut akan menjadi kurang nyaman dengan dirinya sendiri. Hal inilah yang kemudian membuat wanita berlomba-lomba melakukan plastic surgery.

Perut

"Aduh lingkar pinggangku kok besar ya?", "Perutku kok agak buncit, ya?" mungkin Anda sering mendengarkan atau bahkan mengatakan hal tersebut ketika sedang berkumpul bersama teman. Hal inilah yang juga menjadi concern wanita yang kemudian membuat mereka membenci dirinya sendiri.

Tidak hanya iklan perawatan kecantikan yang membombardir pikiran wanita tentang konsep ideal dari kecantikan, dunia fashion pun turut serta dalam hal ini. Melalui produk yang mereka tawarkan dan model yang mereka gunakan, mereka berhasil meyakinkan para wanita bahwa tubuh yang bagus adalah tubuh dengan perut rata dan lingkar pinggang kecil. Jika tidak memiliki aspek tersebut, maka seorang wanita kurang 'sempurna'.

Berat badan

Topik sensitif lain bagi para wanita adalah berat badan. Para pria sebaiknya tidak menanyakan hal ini kepada seorang wanita, walaupun wanita tersbut adalah istrinya. Mood seorang wanita yang mulanya bagus akan menurun jika ia ditanya tentang berat badan apalagi jika dikatakan bahwa tubuhnya agak gemukan.

Hal ini lagi-lagi disebabkan oleh keinginan wanita untuk tampil sempurna. Sedangkan berat badan yang sempurna adalah berat badan model yang kerap tampil di TV yang super langsing. Hal inilah yang membuat wanita tidak pernah puas dengan berat badannya.

Perasaan cemas

Lagi-lagi hal ini menyangkut peraturan-peraturan yang selalu diikatkan pada wanita sejak mereka masih kecil. Mereka diharuskan dan dilarang untuk melakukan hal-hal tertentu dengan tujuan menjadikan mereka wanita yang sempurna.

Semakin dewasa, peraturan-peraturan tersebut tidak semakin longgar dan justru semakin ketat. Wanita semakin merasakan tuntutan untuk menjadi sempurna. Mereka harus memiliki penampilan fisik yang baik, sopan santun dan pencapaian akademik. Satu hal saja yang belum terpenuhi, seorang wanita akan kekurangan rasa percaya diri dan cenderung membenci diri sendiri.

Sensitif 

Sudah merupakan rahasia umum bahwa wanita lebih sensitif dibandingkan pria, dan sifat tersebut cukup dibenci oleh kaum hawa sendiri. Semakin sensitif seseorang, semakin lemah seseorang tersebut, dan wanita tidak ingin menjadi seperti itu.

Mereka ingin menjadi sosok yang kuat dan tidak mudah down ketika menghadapi suatu masalah. Hal ini terbukti ketika seorang wanita teramat sedih dan ingin menangis, ia akan pergi ke tempat yang sepi untuk menumpahkan air matanya. Ia tidak ingin seorang pun melihat keadaannya yang lemah tersebut.

Iri hati

Disadari atau tidak, wanita saling iri satu sama lain, dan rasa iri itu muncul begitu saja. Kita iri dengan model yang ada di majalah, wanita yang kita temui di mall padahal tidak kenal, dan kita juga iri pada mantan-mantan dari pacar kita. Rasa iri ini kemudian menuntun para wanita ke dalam lingkungan penuh persaingan.

Hal ini lagi-lagi disebabkan oleh tuntutan menjadi sempurna yang diterima oleh wanita. Sejak kecil, wanita diberi aturan harus ini itu, agar tidak begini dan begitu yang kebanyakan aturan tersebut memiliki tujuan agar nantinya seorang wanita bisa 'laku'. Hal inilah yang mungkin secara tidak sadar membuat wanita saling bersaing satu sama lain.

Menstruasi

Menstruasi, ya, wanita sebenarnya membenci siklus bulanan ini, meskipun mereka tidak mengakuinya. Memang haid adalah kodrat seorang wanita, tapi coba Anda tanyakan pada diri Anda, apakah Anda menyukai atau minimal memiliki hubungan yang baik dengan menstruasi.

Perut yang sakit karena kram, emosi yang tidak stabil, seringkali membuat Anda mengeluh dan membenci apa yang Anda rasakan, tapi Anda tidak ingin mengungkapkannya. Terlepas dari Anda mau mengakuinya atau tidak, menstruasi sebenarnya adalah hal yang cukup dibenci oleh wanita.

Jam biologis

Jadi sebenarnya terdapat jam biologis di dalam tubuh Anda yang pada waktu tertentu akan mulai berdetik. Waktu tersebut adalah ketika seorang wanita mulai menyadari bahwa ia hanya memiliki waktu yang terbatas untuk memiliki keturunan yaitu hanya beberapa tahun. 

Beberapa wanita bahkan ada yang terpaksa mengabaikan jam biologis ini dan tetap sendiri hingga usia lanjut. Hal ini rasanya kurang adil jika dibandingkan dengan pria yang bisa memiliki anak sampai usia berapapun.