Apakah Anda pernah merasa mata Anda kering? Merasa tidak nyaman karena mata tidak lembab? Namun, tahukah Anda jika kelembapan mata tergantung pada kuantitas dan kualitas dari air mata? Nah, Vemale bersama MeetDoctor membahas tentang hal ini.
Air mata yang meliputi bagian depan bola mata dan berbentuk lapisan tipis terdiri dari lapisan lemak, lapisan air, dan lapisan mukus atau semacam lendir.
Istilah mata kering adalah kondisi di mana terjadi gangguan pada jumlah volume air mata yang diproduksi, serta adanya gangguan pada keseimbangan struktur lapisan air mata yang telah disebutkan di atas.
Pada beberapa kasus, mata kering biasanya menimbulkan berbagai keluhan. Misalnya rasa sakit, tidak tahan terhadap cahaya yang terlalu silau, sensasi berpasir, sensasi adanya benda asing yang ada di dalam mata dan menimbulkan mata gatal, merah, dan penglihatan mata yang kabur.
Akan tetapi, walaupun hal ini disebut mata kering, namun penderitanya justru mengeluarkan banyak air mata. Pasalnya, saat mata kering terjadi, mata mengirimkan sinyal untuk meminta lebih banyak pelumas, hingga volume produksi air mata menjadi bertambah.
Selain diakibatkan oleh ketidakseimbangan pada sistem air mata, mata kering pun dapat disebabkan oleh pengaruh luar. Contohnya seperti pendingin ruangan (AC), pengaruh cuaca yang ekstrim atau lingkungan, menopause, meminum obat tertentu seperti pil KB, arthritis rematik, dan penyakit collagen vascular atau gangguan pada struktur kelopak mata yang menyebabkan mata tidak dapat menutup dengan sempurna.
Sumber: MeetDoctor
Advertisement