Deodorant adalah salah satu benda yang harus ada di meja rias atau di perlengkapan mandi. Benda yang satu ini sudah menjadi benda wajib yang harus dipakai setiap hari, agar tidak timbul bau badan dan agar Anda tidak dijauhi orang lain karena mengeluarkan bau dari ketiak.
Tahukah Anda, sebenarnya tak semua orang membutuhkan deodorant, bahkan mungkin juga Anda. Dilansir dariĀ gurl.com, inilah beberapa fakta deodorant yang belum diketahui banyak orang.
Advertisement
Deodorant dan Antiperspirant Tidak Mencegah Keringat
Deodorant dapat menyamarkan bau badan dengan aroma parfumnya yang cukup tajam dan tidak dapat membuat ketiak kering dari keringat. Sedangkan antiperspirant dikatakan dapat mencegah keringat berlebih dengan menahannya. Bahan aktif aluminium akan menahan keringat yang akan keluar dengan mengembalikan keringat itu ke dalam tubuh Anda. Jadi Anda tetap akan berkeringat, namun tidak keluar dari pori-pori Anda.
Berhubungan Dengan Kanker
Masih banyak perdebatan mengenai hal ini. Ada yang menghubungkan deodorant dengan meningkatnya resiko kanker, karena bahan aluminium untuk mencegah keringat dapat memberi efek terhadap hormon estrogen yang pada kondisi tertentu dapat meningkatkan pertumbuhan sel kanker. Penelitian mengenai hal ini terus dilakukan dan memacu berbagai produsen mengeluarkan deodorant berbahan alami.
Tubuh Bisa Kebal Dengan Deodorant
Setelah lama memakai deodorant merk tertentu, tiba-tiba Anda merasa sudah tidak ada efeknya dan membuat tubuh mengeluarkan bau badan. Hal ini dipercaya oleh Han Lee, M.D., asisten profesor dermatologi dari University of Southern California. Beliau mengatakan bahwa tubuh bisa membuat kekebalan pada satu deodorant, sehingga bila dipakai dalam waktu lama (biasanya 6 bulan) tak akan memberi efek lagi.
Deodorant Wanita Sering Menipu
Sebenarnya bahan aktif dalam deodorant pria dan wanita sama saja, hanya aromanya yang dibuat berbeda. Aroma untuk pria lebih maskulin, sedangkan untuk wanita lebih lembut. Jangan mudah tertipu deodorant yang dikemas dalam kemasan cantik, karena sebenarnya kandungan deodorant pria dan wanita tidak berbeda jauh, walau produk untuk wanita sering berharga lebih mahal.
Sebenarnya Tubuh Anda Bisa Mendetok Bau Badan
Banyak orang percaya bahwa seseorang butuh deodorant seumur hidup saat mulai puber. Padahal bau badan yang menyengat hanya terjadi saat puber karena pengaruh hormon. Setelah masa puber selesai, mayoritas manusia bisa mengontrol sendiri bau badannya dan mengeluarkan racun penyebab bau. Walau memang sebagian orang punya bau badan yang menyengat, namun tak semua orang butuh deodorant. Saat seseorang berhenti memakai deodorant, tubuh Anda akan melakukan detok dengan lebih baik.
Nah.. apakah Anda masih mau pakai deodorant?
(vem/yel)