6 Gangguan Psikologis yang Sering Dialami Penduduk Dunia (dan Mungkin Anda Mengalaminya Sekarang)

Penyakit jiwa bisa berkaitan dengan kebiasaan makan. Orang yang mengalami gangguan makan biasanya karena memiliki masalah kejiwaan. Ciri-ciri orang yang mengalami gangguan makan ini adalah obesitas atau bahkan diet terlalu ketat yang justru membahayakan nyawanya.

Beberapa jenis gangguan makan, antara lain:

• Anorexia Nervosa
• Bulimia Nervosa
• Binge Eating Disorder
• Purging Disorder
• Rumination
• Diabulimia
• Eating Disorders (NOS)
• Pica Eating Disorder
• Night Eating Syndrome
• Orthorexia Nervosa

Hati-hati jika Anda sering merasa memiliki mood yang tidak stabil. Beberapa ciri orang terkena gangguan mood ini, antara lain larut dalam kesedihan dalam waktu lama, tidak pernah merasa bahagia, hilang nafsu makan, pola tidur yang berubah dan tidak teratur, dan merasa tidak berguna. Meditasi yang dikombinasi dengan psikoterapi bisa menjadi solusi untuk Anda yang mengalami gangguan mood.

Beberapa gangguan mood ini dikenal juga dengan nama:

• Acute Stress Disorder
• Postpartum Depression
• Affective Disorders
• Major Depressive Disorder
• Bipolar Disorder
• Seasonal Affective Disorder
• Dysthymic Disorder
• Depressive Disorder NOS

Gangguan psikotik ini juga mengarah pada gangguan kejiwaan pada tingkat yang sudah parah. Orang yang terkena gangguan ini akan berpikir dengan cara yang irasional. Delusi, halusinasi, berbicara acak dan tak beraturan, dan cara berpikir yang kacau adalah ciri-ciri orang yang terkena gangguan psikotik.

Sekitar 1 persen dari penduduk dunia menderita gangguan psikotik. Untuk sembuh dari gangguan ini, sangat dibutuhkan bantuan dari para ahli, terapi, dan pengobatan khusus.

Gangguan psikotik juga dikenal dengan nama-nama berikut ini:

• Brief Psychotic Disorder
• Substance-induced Psychotic Disorder
• Paraphrenia
• Shared Psychotic Behavior
• Dissociative Identity Disorder
• Catatonic Schizophrenia
• Disorganized Schizophrenia
• Hebephrenic Schizophrenia
• Delusional Disorder

Gangguan kepribadian ini mengacu pada perilaku yang dicap tidak normal dalam lingkungan sosial akibat sebuah persepsi tertentu (yang bisa saja menyesatkan) dalam masyarakat itu sendiri. Pola-pola aneh dalam perilaku, perasaan, dan keinginan untuk berbuat sadis adalah ciri-ciri dari gangguan kepribadian. Jika gangguan ini tidak segera ditangani, maka akan muncul masalah yang lebih serius dalam hubungan sosial, karir, dan kehidupan sehari-hari.

Gangguan ini juga dikenal dengan nama-nama berikut:

• Split Personality Disorder
• Multiple Personality Disorder
• Anankastic Personality Disorder
• Dependent Personality Disorder
• Borderline Personality Disorder
• Antisocial Personality Disorder
• Paranoid Personality Disorder
• Personality Disorders NOS
• Schizoid Personality Disorder
• Narcissistic Personality Disorder
• Histrionic Personality Disorder
• Avoidant Personality Disorder

Gangguan kecemasan ini pada umumnya menyerang orang dewasa dan anak-anak. Beberapa tanda atau ciri Anda terkena gangguan kecemasan antara lain panik, selalu terburu-buru, mudah cemas, dan takut pada hal-hal sepele. Orang dengan gangguan ini akan terus merasa ketakutan dan tidak tenang. Jika tidak ditangani dengan segera maka bisa menyebabkan beberapa gangguan kesehatan fisik tubuh seperti pusing, otot yang tegang, mulut kering, dan rasa kebas (mati rasa).

Gangguan kecemasan ini juga dikenal dengan nama:

• Social Anxiety
• General Anxiety Disorder
• Acute Stress Disorder
• Obsessive Compulsive Personality Disorder (OCPD)
• Obsessive Compulsive Disorder (OCD)
• Post Traumatic Stress Disorder (PTSD)
• Phobias

Rasa yang teramat sangat dan tidak tahan untuk melakukan sebuah aksi atau impuls tanpa berpikir terlebih dahulu dikenal sebagai gangguan adiksi dan kontrol impuls. Gangguan ini dicirikan dengan ketagihan pada obat-obatan, ketagihan mencuri, dan suka melakukan kegiatan merusak atau destruktif.

Sejumlah gangguan ini dikenal juga dengan nama:

• Intermittent Explosive Disorder
• Kleptomania
• Pyromania
• Pathological Gambling
• Trichotillomania