Sukses

Beauty

Menstruasi Tak Kunjung Datang, Kenapa Ya?

Tidak sedikit dari Anda yang sering mengalami keterlambatan dalam periode menstruasi. Jika terlambat selama 2 sampai 7 hari sih tidak masalah. Yang bikin Anda cemas nih, saat mengalami keterlambatan hingga lebih dari sebulan. Lantas, apa saja sih yang menyebabkan Anda telat datang bulan?

Kondisi di mana Anda mengalami telat datang bulan selama satu periode atau lebih disebut dengan amenorrhea. Anda yang mengalami telat menstruasi selama 3 kali berturut-turut masuk dalam kategori amenorrhea. Begitu juga dengan perempuan yang berusia 16 tahun ke atas namun belum mengalami masa menstruasi. Penyebab umum dari keadaan ini biasanya kehamilan. Namun, masih banyak lagi penyebab lainnya, di lansir dari MeetDoctor.com.

Amenorrhea seringkali disebabkan karena faktor kehamilan, menyusui, dan menopause. Tidak hanya itu. Penggunaan alat kontrasepsi juga berisiko terhadap menstruasi Anda serta penggunaan obat-obat tertentu, gaya hidup, ketidakseimbangan hormon, maupun masalah dengan struktur organ reproduksi Anda.

Ketidakseimbangan hormon bisa terjadi karena polycystic ovary syndrome (POC), kelainan kelenjar tiroid, tumor pada kelenjar pituitary, atau menopause awal. Sedangkan masalah struktur organ bisa disebabkan rahim yang terluka, kelainan struktur vagina, atau tidak sempurnanya organ reproduksi. Faktor stres, berkurangnya berat badan atau berat badan di bawah rata-rata pun bisa menjadi penyebab terjadinya amenorrhea.

Sedangkan gejala dari amenorrhea ini antara lain:

  • Rambut rontok.
  • Bulu di wajah bertambah.
  • Keluarnya cairan dari puting.
  • Penglihatan bermasalah.
  • Sakit kepala.

Sementara itu, adanya amenorrhea ini berakibat pada ketidaksuburan atau esteoporosis. Nah Ladies, Anda tidak ingin kan hal tersebut sampai terjadi pada diri Anda? Makanya segera lakukan pencegahan dengan cara mengubah gaya hidup Anda. Istirahat yang cukup, olahraga, dan menjaga pola makan. Anda juga disarankan untuk menghubungi dokter untuk mengatasi masalah tersebut.

 

Sumber: MeetDoctor.com

(vem/riz)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading