Rambut merupakan mahkota bagi seorang wanita. Setiap wanita pasti menginginkan rambutnya tumbuh subur dan indah. Namun, malang bagi wanita ini kepalanya kini mengalami kebotakan karena kebiasaannya menarik-narik rambut saat sedang depresi.
Seperti dilansir dailymail.co.uk, Ruth Walters, 22, mulai menarik-narik rambutnya semenjak 8 tahun yang lalu saat dirinya mengalami kejadian yang menimbulkan trauma mendalam. Semenjak itu dia selalu menarik rambutnya saat merasacemas. Dia dapat menarik-narik rambutnya hingga berjam-jam lamanya.
Advertisement
Kebiasaan ini membuat rambutnya rontok dan kepalanya mulai botak. Kini dia harus selalu menggunakan wig untuk menyembunyikan kebotakannya. Wig seakan menjadi selimut pelindungnya saat melakukan aktifitas di luar.
Wanita ini mengalami gangguan psikologi yang disebut trichotillomania yang dideritanya sejak usia 14 tahun. Pada saat itu dia merasa ada seseorang yang diam-diam memberikan obat-obatan tertentu padanya dan dia tidak menyadarinya. Gangguan psikologi yang dia alami membuatnya merasakan kepuasan setelah menarik-narik rambutnya. Namun, setelah melihat rambutnya berceceran di depannya dia kembali merasa depresi.
Saat ini Ruth tengah menjalani terapi secara medis dan psikologis untuk memperbaiki keadaannya. Ruth memperoleh dukungan dari kekasihnya, Josh, yang telah bersamanya selama 3 tahun.
Ruth merasa rambutnya adalah identitasnya sehingga dia tidak menuruti saran keluarganya untuk mencukur habis rambutnya. Dia juga merasa tidak nyaman memakai wig setiap hari karena dia merasa seperti sedang berbohong.
- Miris, Tidak Punya Biaya Untuk Inkubator, Bayi Prematur Terpaksa Dirawat Dalam Ice Box
- Kisah Mengharukan di Balik Instagram Nenek Betty yang Memiliki 80 Ribu Lebih Follower
- Wah, Akibat Selfie di Atas Kereta, Seorang Pria Tewas Tersengat Listrik
- Hebat! Seekor Anjing Menyelamatkan Pemiliknya yang Hampir Meninggal Karena Tersedak Permen
- Sempat Ditolak Untuk Melakukan Pap Smear, Remaja Cantik ini Akhirnya Meninggal Karena Kanker Serviks