Selfie Attack Jadi Penyebab Maraknya Operasi Plastik

Ladies, apakah Anda termasuk pecandu selfie? Sebaiknya Anda mulai mengurangi hobi berfoto selfie karena penelitian terbaru sangat mengejutkan dan membuat khawatir para dokter bedah terutama dokter bedah kecantikan. Dilansir dari nydailynews.com, fenomena kegilaan foto selfie ini mengarah pada tingginya permintaan untuk melakukan operasi plastik.

Penelitian yang dilakukan oleh American Academy of Facial Plastic and Reconstructive Surgery ini mengungkap fakta yang sangat menakutkan. Mungkin awalnya selfie dianggap hanya hobi yang biasa saja, namun dampaknya sedikit demi sedikit sudah mulai terasa dari banyaknya orang muda yang ingin melakukan operasi plastik. Kemudian hal ini ditambah dengan hadirnya berbagai social platform yang menyediakan aplikasi untuk menampung foto-foto pribadi seperti Instagram, Snapchat, dan lain-lain. Aplikasi semacam ini mempengaruhi seseorang untuk melihat lebih detail tentang wajah ataupun tubuhnya lebih dari biasanya.

Foto-foto selfie juga berkembang digunakan sebagai daya tarik tersendiri bagi beberapa orang, khususnya untuk menarik lawan jenis. Maka dari itu fenomena selfie ini di sisi lain mulai memiliki efek yang brutal. Menurut laporan penelitian, ada peningkatan permintaan untuk operasi hidung sebesar 10 persen dari tahun 2013 dan 7 persen pada transplantasi rambut, kemudian 6 persen permintaan operasi kelopak mata. Mungkin hal ini terjadi karena semakin seseorang melihat foto dirinya sendiri kemudian membandingkan juga dengan foto orang lain akan muncul rasa tidak percaya diri. Akhirnya korban selfie memutuskan untuk melakukan operasi plastik dan merasa mendapatkan kepercayaan dirinya kembali.

Ladies, bagaimanapun juga hasil ciptaan Tuhan lebih sempurna daripada dokter bedah kecantikan. Dan sebenarnya kecantikan itu sendiri terpancar dari hati Anda. Jadi mulai sekarang pancarkan kecantikan hati Anda dan dapatkan pesona luar biasa dari orang yang menatap Anda.

(vem/hyn)