Fimela.com, Jakarta Parfum tak hanya sekedar pewangi tubuh semata, tapi parfum juga bisa menjadi ciri khas kepribadian atau karakter seseorang. Dari sekian banyak jenis wewangian, parfum terbagi atas 3 jenis yang dikategorikan berdasarkan daya tahan hingga intensitas wewangian tersebut. Dimulai dari Eau de parfum, eau de toilette, dan yang paling ringan adalah eau de colonge.
Eau de parfum mampu bertahan paling lama diantara yang lain. Dengan wangi intens 8-10 jam, maka tak heran parfum pun memiliki harga yang lebih mahal diantara kategori lainnya. Namun, yang kerap terjadi adalah cara penyimpanan parfum yang salah sehingga menyebabkan aromanya tidak bertahan lama.
Advertisement
Cara menyimpan parfum
Proses penyimpanan parfum yang benar sangat mempengaruhi intensitas aromanya. Seperti yang dilansir dari Bazaar.Uk, Kamar mandi bukanlah tempat yang baik untuk menyimpan parfum. Panas dari bak mandi atau shower dapat menghasilkan kelembapan yang berlebihan, sama halnya seperti di mana saja yang terkena matahari langsung. Walaupun botol akan terlihat cantik ketika berkilauan dibawah sinar matahari, tetapi tidak memberi manfaat untuk parfum di dalamnya.
Tempat yang ideal untuk menyimpan parfum yaitu di tempat dengan suhu konstan dan dingin, rekomendasi dari Nick Gilbert, ahli dan konsultan wewangian. “Idealnya simpan wewangian Anda di kotak aslinya untuk melindungi dari panas dan cahaya. Apabila parfum kamu sudah termasuk penutup botol, simpanlah sekaligus dengan tutupnya. Dengan cara ini, maka aroma parfum akan lebih awet dan optimal.