Entah itu roti keju, roti selai kacang, atau roti isi apapun, disarankan tidak dikonsumsi oleh Anda yang sedang menjalankan diet. Demikian kata pakar, seperti dikutip dari Indiatimes.
Tentunya Anda penasaran dan bingung, kenapa kok malah roti tidak boleh dikonsumsi pelaku diet ya? Mari kita cari tahu sama-sama jawabannya.
Minim nutrisi
Advertisement
Dikatakan, bahwa roti tidak sama seperti makanan lainnya. Roti adalah makanan yang nutrisinya rendah. Dibandingkan dengan nasi saja, nutrisinya masih lebih banyak dikandung nasi ketimbang roti.
Tak mencukupi kebutuhan serat
Roti juga tidak punya serat. Bahkan selevel whole wheat bread sekalipun tidak dapat mencukupi kebutuhan serat harian, apalagi roti gandum pada umumnya.
Terlalu banyak kandungan garam
Sebagian besar roti mengandung garam yang cukup tinggi. Sodium ini dapat menyebabkan kegemukan, serta penyumbatan yang membuat nutrisi jadi sulit diserap tubuh dengan baik. Kalaupun memang Anda ingin mengonsumsi roti, disarankan konsumsi roti tawar atau buat roti sendiri dengan mengurangi asupan garam di dalamnya.
Bikin gemuk
Yang jelas karena kandungan karbohidrat, sodium dan gula yang ada di dalamnya, roti secara umum membuat Anda gemuk. Ia dapat meningkatkan berat badan Anda, apalagi jika porsi makan tidak terkontrol.
Hanya sekedar selingan
Kenapa roti bikin Anda gemuk? Sekalipun mengandung karbohidrat, roti tidak membuat Anda kenyang lebih lama. Sehingga ia hanya akan menjadi makanan selingan saja. Yang dalam beberapa waktu, Anda akan merasa kembali lapar dan ingin memuaskan rasa lapar Anda.
Kalau sudah begini, akhirnya Anda akan memasukkan kalori berlebih pada perut Anda, bukan? Nah, inilah mengapa roti tidak disarankan masuk ke dalam menu diet Anda. [initial]
BACA JUGA:
Olahraga Murah: Manfaat Naik Turun Tangga
Langkah Langsing Dalam 12 Minggu (Disertai Gambar)
(vem/bee)