Menjadi cantik memang sangat membutuhkan perjuangan ya, Ladies. Banyak treatment yang dilakukan wanita demi membuat dirinya tampil cantik dan menarik. Disinyalir, ketika wanita mendapati dirinya sempurna, setidaknya untuk dirinya sendiri, ini akan mampu membuat kepercayaan diri dari seorang wanita meningkat,
Salah satu hal yang mengganggu penampilan wanita adalah bulu. Mulai dari bulu kaki hingga bulu ketiak pasti akan membuat kita sangat tidak oke ya, Ladies? Biasanya, bulu-bulu tersebut akan dihilangkan dengan cara dicukur, dicabut hingga waxing. Beberapa cara memang diyakini bisa menghilangkan bulu dalam waktu sekejap, namun bulu juga akan tumbuh lagi dalam waktu yang singkat.
Cara yang diyakini paling ampuh dan tahan lama adalah waxing. Waxing adalah salah satu inovasi penghilang bulu menggunakan selembar kertas wax yang ditempel dan kemudian ditarik. Biasanya, jika kita melakukan waxing, bulu tidak akan tumbuh selama dua hingga delapan minggu. Tentu ini sangat berbeda dengan cara tradisional yaitu mencukur yang bisa membuat kulit menjadi iritasi dan bulu dengan cepat tumbuh kembali.
Advertisement
Namun, tahukah Anda bahwa terdapat beberapa cara yang harus dan wajib dilakukan setelah waxing? Dilansir oleh iDiva, biasanya setelah melakukan waxing, kulit akan menghasilkan ruam dan ruam ini lah yang harus Anda perhatikan. Berikut adalah cara-cara yang disarankan untuk merawat ruam-ruam tersebut:
1. Perawatan di rumah
Setelah melakukan waxing di salon, Anda juga perlu lho melakukan perawatan-perawatan ini di rumah. Ruam biasanya memang tidak akan seketika muncul setelah proses waxing. Jika Anda melakukannya di salon, mereka pasti akan muncul ketika Anda sudah sampai di rumah.
Nah, Anda bisa mulai mengompres area yang baru saja Anda wax dengan es untuk mengurangi bengkak yang muncul sekaligus untuk menutup pori-pori yang terbuka karena di wax. Namun, Anda jangan langsung menempelkan es yang baru saja Anda ambil. Tunggu sebentar dan aplikasikan.
Anda juga bisa mengoleskan gel yang mengandung aloe vera pada area tersebut. Aplikasikan secara lembut dan perlahan. Lakukan beberapa kali dalam satu hari. Ini akan melembutkan area yang telah dicukur dan mengurangi efek kemerahan yang biasanya muncul.
Treatment
Biasanya, perawatan di rumah memang akan efektif mengurangi iritasi dan menyembuhkan ruam yang muncul setelah Anda melakukan waxing. Namun, Anda juga bisa melakukan beberapa hal lain seperti perawatan-perawatan intensif lainnya. Anda bisa mengoleskan salep hangat untuk mempercepat proses penyembuhan. Salep ini memang disarankan untuk digunakan karena berfungsi juga sebagai cara preventif mengurangi infeksi. Pilih salep yang mengadung polymyxin B sulfate dan bacitracin zinc.
Jika ruam tidak segera menghilang, mungkin Anda harus menemui dokter ahli kulit karena biasanya ruam akan hilang dalam beberapa hari saja. Beberapa Do dan DOnt's yang disarankan adalah sebgai berikut :
- Gunakan pakaian yang loose karena kulit Anda membutuhkan ruang untuk bernafas setelah di wax. Penggunaan pakaian ketat hanya akan membuat kulit Anda mudah teriritasi dan infeksi. Hindari untuk memegang terlalu sering pada area yang baru saja di wax. Ini bisa membawa dan menyebarkan bakteri yang bisa masuk karena pori-pori kulit sedang terbuka.
- Jangan menggunakan lotion, gel atau deodoran pada area yang baru saja di wax. Lakukan ini setidaknya keesoka harinya. Pastikan area tersebut tetap bersih dan bebas dari produk berbahan kimia apapun.
- Hindari suhu panas, sauna atau bahkan sun bathing jika Anda adalah penggemar berjemur. Panas yang berkepanjangan bisa memperburuk ruam yang ada di kulit Anda.
Waxing memang menjadi alternatif yang mudah, praktis dan tidak memakan waktu yang lama. Anda bisa melakukan waxing sendiri atau dengan bantuan ahli di salon. Yang paling penting adalah apa yang Anda lakukan setelah waxing. Cantik memang membutuhkan perhatian ekstra dari setiap wanita, namun Anda juga perlu waspada dan mengetahui apa-apa saja yang harus dan tidah harus dilakukan. Selamat mencoba.
(vem/dyn)