Seringkali mendengar istilah rambut rusak di iklan produk perawatan rambut. Tetapi, benarkah rambut Anda itu rusak?
Hati-hati ya, jangan sampai termakan iklan dan akhirnya justru salah membeli produk perawatan rambut. Kenali terlebih dahulu ciri-ciri rambut rusak.
- Rambut rusak bila, terasa kasar saat dipegang dan tidak lembut
- Rambut rusak bila, terlihat kering pada batangnya dan agak keriting (bukan keriting karena jenis rambut)
- Rambut rusak bila, saat jatuh ke bahu terdengar bunyi seperti kertas
- Rambut rusak bila, warnanya tidak hitam. Cenderung kemerahan atau kekuningan karena kondisi batang rambut kering
- Rambut rusak bila, saat dibasahi ia akan menggumpal jadi satu
- Rambut rusak bila, sangat mudah patah walaupun hanya disisir dengan tangan
Bagaimana, apakah ciri-ciri rambut Anda seperti yang disebutkan di atas?
Advertisement
Jika ya, maka inilah yang perlu Anda lakukan:
- Pilih produk perawatan rambut yang sesuai dengan jenis rambut dan problem rambut Anda.
- Pakai kondisioner setelah keramas, karena fungsi kondisioner dapat melembabkan serta mencukupi nutrisi lewat kandungan formulanya.
- Lakukan perawatan rutin lain seperti hairspa, creambath, sehingga kondisi luar rambut lebih cepat pulih.
- Cukupi nutrisi lain dari makanan yang dikonsumsi seperti zinc, zat besi, vitamin E, vitamin C, dan kalsium.
- Hindari mengikat rambut saat sedang tidur dan biarkan rambut dalam keadaan rileks.
- Hindari terlalu sering berkeramas dengan air hangat. Justru air dingin akan lebih baik karena dapat menjaga kelembaban rambut.
Tenang saja ladies, dengan perawatan rutin, kondisi rambut akan kembali seperti semula dan sehat kembali kok.
(vem/bee)