Fimela.com, Jakarta Masih menjadi pro-kontra, tentang kabar SPF yang terkandung di dalam moisturizer. Banyak pertanyaan kritis tentang hal ini, diantaranya; manfaat SPF di dalam moisturizer apakah sama dengan SPF di dalam sunscreen?
Melansir jawaban dari para ahli dermatologi asal Inggris yang tergabung di dalam British Association of Dermatologists, menyatakan jika SPF di dalam sunscreen itu fungsinya sama. Yaitu, untuk melindungi kulit dari paparan sinar UVA dan UVB. Namun, jika ditanya mana yang terbaik? Tentu menggunakan sunscreen jawabannya.
Walaupun SPF di dalam moisturizer dapat bekerja sebagai pelindung dari sinar UV, penelitian yang telah dilakukan oleh para dokter kulit Inggris itu menyimpulkan, --it’s not on the same level as sunscreen. Lebih tegas, para ahli kecantikan itu pun menegaskan: “we would not recommend it as a like-for-like replacement for your sun protection needs.
Advertisement
Lebih lanjut, penelitian tentang efektif atau tidaknya SPF di dalam moisturizer ini pun dilakukan lewat uji coba foto. Menggunakan kamera khusus dengan teknologi lensa IR (Infra-Red), hasil foto mengatakan jika perbandingan sun protection antara SPF di moisturizer dengan sunscreen jauh berbeda. Itu dapat dilihat dari tingkat kegelapan wajah yang sudah teraplikasi moisturizer dan sunscreen dengan kandungan SPF 30. Semakin gelap kulit wajah, artinya kualitas SPF untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB di dalam skincare itu baik.
Ironisnya lagi, dokter kulit menyimpulkan; percuma jika aplikasi ulang moisturizer terus dilakukan. SPF di dalamnya tidak akan bekerja dengan baik. Sebaiknya, setelah moisturizer + SPF, aplikasi sunscreen dengan SPF yang sama atau lebih, harus tetap dilakukan. Mengakhiri tahap skincare di pagi hari dengan aplikasi sunscreen itu tetap penting dan tidak boleh diabaikan jika ingin memiliki kulit sehat.
Nah, untuk kita yang berencana ingin meng-upgrade skincare dengan tambahan sunscreen yang sifatnya “wajib” dimiliki ini, keep scrolling for all of our favorites.