Advertisement
Next
Jakarta Untuk memberikan penjelasan lebih lanjut soal kaitan memakan daging dengan permasalahan rambut rontok, kami pun berbincang dengan dr. David Leonard dari Dermaster Clinic Jakarta. Ternyata ada tiga hal utama penyebab permasalahan rambut rontok, yakni karena genetik, asupan makanan, dan juga pola perawatan rambut. Nah, poin kedualah yang akan kami bahas lebih lanjut kali ini.
Perlu diketahui, manusia akan mengalami rambut rontok secara normal mulai dari 50-100 helai perharinya. Namun, jika perawatannya salah maka helai rambut yang rontok pun bisa bertambah parah. Misalnya, helai rambut akan rontok hingga 250 helai per hari jika kamu mencuci rambut setiap hari. Oh no!
Advertisement
Back to the food. Menurut dr. David, ternyata keseimbangan asupan makanan setiap hari memang sangat berperan dalam kesehatan rambut. Oleh karena itu, orang yang vegetarian dan yang bukan vegetarian bisa jadi memiliki permasalahan rambut yang berbeda. "Kurangnya vitamin B12 yang hanya bisa didapatkan dari daging, telur, dan juga ikan juga mampu memicu permasalahan rambut rontok," ujar dr. David.
Namun, ternyata bukan vitamin B12 saja yang berkaitan dengan rambut rontok tersebut, namun juga ada zync, magnesium, kalsium, mineral, dan zat yang penting untuk tubuh juga berpengaruh pada kesehatan rambut manusia. "Di Dermaster, kami biasanya melakukan analisis terlebih dahulu, kemudian mengirimkan sample dari beberapa bagian rambut, dan langsung mengirimkannya ke Korea untuk analisis lebih lanjut. Setelah dua minggu, hasilnya bisa didapat dan tindakannya pun disesuaikan dari hasil ini. Dari hasil inilah, bisa diketahui zat apa yang kurang dan perlu dipenuhi," paparnya.
Next
Dari hasil pembicaraan kami, ternyata ada faktor lain yang menyebabkan permasalahan rambut rontok ini, yakni merkuri. "Terlebih di Indonesia, ternyata saya juga menemukan ada kandungan merkuri yang mengganggu kesehatan rambut. Merkuri ini biasanya disebabkan oleh kandungan pewarnaan rambut atau bahkan sering mengonsumsi seafood. Nah, sayangnya seafood di Indonesia sudah banyak tercemar merkuri sehingga juga bisa memicu permasalahan rambut rontok," jelas dr. David. Beware, Fimelova.
Permasalahan rambut rontok yang berhubungan dengan konsumsi daging juga pernah dibuktikan dalam beberapa klinik di Amerika, salah satunya Cleveland Clinic. Di klinik ini, zat besi yang didapatkan dari daging merah disebutkan juga mampu mengaruhi kebotakan pada rambut. Dengan perawatan intensif untuk zat besi tersebut mampu membantu pertumbuhan rambut secara lebih maksimal. Metode yang sama juga dilakukan oleh Dermaster Clinic dimana pasien akan mendapatkan perawatan sesuai dengan kekurangan atau kelebihan zat yang ada pada tubuhnya.
Namun perlu diketahui, permasalahan rambut rontok ini bukan hanya disebabkan oleh kekurangan satu zat saja dalam tubuh, namun lebih karena kurangnya keseimbangan zat dalam tubuh. "Orang yang memakan segala jenis makanan dari sayur dan hewani akan memiliki keseimbangan zat dalam tubuh yang lebih baik dibandingkan yang hanya memakan dari satu sumber saja, misalnya hanya dari nabati. Dengan keseimbangan yang tepat, kesehatan rambut pun akan lebih terjaga," tutup dr. David. Noted!
Dermaster Clinic, Jl. Kendal No. 23 Menteng Jakarta Pusat | Phone: +6221 31926857