Fimela.com, Jakarta Meski sudah dinobatkan sebagai Puteri Muslimah Indonesia 2017, Syifa Fatimah mengaku tetap akan menjadi dirinya sendiri. Bahkan ia tidak ingin melepaskan kebiasaan membantu ibunya di warung. Orangtua Syifa memang memiliki usaha warung yang menjual beberapa kebutuhan pokok.
"Di rumah, saya bantu ibu di warung. Jaga warung sembako," ujar Syifa Fatimah saat berbincang dengan Bintang.com beberapa waktu lalu.
Advertisement
BACA JUGA
Selain itu, Syifa juga berusaha untuk tidak berubah secara perilaku terhadap rekan-rekannya. Sebagai Puteri Muslimah Indonesia 2017, Syifa tidak ingin jumawa dan menyombongkan diri kepada lingkungannya. Sebab, bagi Syifa, mahkota yang kini disematkan padanya, adalah sebuah amanah dan titipan.
"Saya akan menjalankan amanah ini sebaik-baiknya," ujar Syifa Fatimah singkat.
Menyandang predikat sebagai Puteri Muslimah Indonesia 2017, artinya Syifa sudah harus siap dengan sejumlah tawaran di dunia hiburan dan industri pertelevisian.
Terutama di dunia hiburan, Syifa mengaku sudah tahu resiko yang akan dihadapinya. Ia bersyukur, mendapatkan pendidikan agama yang kuat, sehingga tidak khawatir terjerumus dalam lingkungan yang negatif.
"Justru karena pendidikan saya di pesantren itu lah, saya mampu meneguhkan niat saya. Pembekalan ilmu agama di Pesantren dan moral-moral yang sesuai syariah, saya akan tetap jaga itu dan tidak ada kekhawatiran itu," ujar Syifa Fatimah, Puteri Muslimah Indonesia 2017.