Fimela.com, Jakarta Siapa yang tidak kenal media sosial atau sosial media seperti Facebook, Twitter dan Instagram. Penggunanya pun sangat beragam mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Kita juga sering mendengar kalau sosial media atau media sosial itu seperti 'pisau bermata dua'.
Kalau digunakan dengan benar dan baik maka akan memberi manfaat bagi orang lain. Namun jika digunakan dengan tidak benar maka akan menimbulkan hal-hal yang negatif. Di Indonesia seperti di negara-negara lainnya, hal seperti itu juga terjadi. Ada yang memanfaatkan sosial media untuk sekedar pamer dan mengundang komen dari banyak orang.
#INFO #DONDAR #BEKASI Minggu, 23/10/2016 | 11.00-15.00 | Galeri PMI | via @AIS_BKS pic.twitter.com/QswyY6VgZL
— BFL INDONESIA (@Blood4LifeID) October 17, 2016
Advertisement
BACA JUGA
Belakangan ini seperti bermunculan sejumlah seleb di media sosial, terutama di Instagram yang disebut dengan selebgram. Kebanyakan dari mereka sering memamerkan foto-foto yang bisa mengundang kehebohan dan bahkan dinilai kurang pantas.
Meski begitu, sebenarnya banyak juga yang dikenal di media sosial karena hal-hal yang positif dan berguna. Seperti Valencia Randa yang punya banyak follower di Twitter karena hal yang positif bahkan sangat terpuji. Berawal dari ibunya yang memerlukan donor darah, Valencia berhasil menemukan donor melalui jejaring sosial. Keberhasilan itu menjadi inspirasi bagi dirinya untuk membuat grup info donor darah di media sosial.
Akun Twitter ‘Blood4LifeID’ yang digagasnya sudah punya banyak follower dan tentunya sangat bermanfaat. Lalu ada juga yang dikenal di media sosial berkat hobi traveling. Salah satunya adalah Marischka Prudence. wanita yang pernah menjadi pembaca berita di sebuah stasiun TV swasta ini sukses menarik perhatian publik dengan foto-foto dan tulisan di blognya tentang keindahan tempat wisata Indonesia.
Profesinya sebagai travel blogger membuat banyak orang terinspirasi dan mendapat informasi mengenai tempat-tempat wisata menarik di negeri ini. Hal-hal positif seperti itulah yang membuat SCTV menggagas acara Indonesian Social Media Awards (ISMA) yang untuk pertama kalinya di tahun 2016 ini.
Banyaknya penyalahgunaan sosial media membuat SCTV ingin mendorong netizen lebih bijak dalam menggunakan sosial media. Malam puncak ISMA 2016 sendiri akan digelar pada 1 November mendatang.