Siapa yang tidak mengenal tempe, yoghurt, kefir, kombucha, dan peyem? Bagaimana sensasi rasa yang diberikan oleh ketiga makanan tersebut?
Termasuk makanan fermentasi yang merupakan makanan yang dihasilkan dari proses fermentasi mikroba yang baik bagi tubuh, ketiga jenis makanan tersebut bisa jadi adalah makanan kegemaran masyarakat Indonesia. Rasanya yang khas membuat makanan fermentasi banyak dikonsumsi setiap harinya.
Namun, tahukah Anda kandungan gizi dan manfaat yang ada di setiap makanan fermentasi tersebut? Selain rasanya yang khas, ternyata makanan fermentasi banyak memiliki kandungan gizi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Advertisement
Makanan fermentasi diproduksi oleh mikroba probiotik yang biasa terdapat pada ragi. Dalam proses fermentasi, ragi berfungsi untuk mengikat gizi pada makanan agar tidak rusak akibat adanya bakteri yang hidup di dalam makanan.
Manfaat makanan hasil fermentasi ini ternyata juga banyak loh, Ladies. Peneliti di International University di Barcelona Spanyol menyebutkan bahwa efek probiotik yang diberikan oleh makanan fermentasi dapat meningkatkan kesehatan mulut seperti mengurangi radang gusi, bau mulut, dan perkembangan rongga mulut. Tak hanya itu, manfaat makanan fermentasi yang lain adalah seperti:
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Bakteri probiotik yang terkandung di dalam makanan hasil fermentasi dapat memberikan sistem pertahanan yang baik bagi tubuh, khususnya sistem pencernaan manusia.
2. Meredakan diare
Disebabkan oleh mengkonsumsi makanan yang bersifat asam, pedas, bersantan secara berlebihan, makanan fermentasi dapat memulihkan sistem pencernaan yang 'amburadul'.
3. Mengurangi lemak
Banyak pakar kesehatan yang menyarankan pasiennya yang melakukan diet untuk mengkonsumsi yoghurt. Hal ini disebabkan oleh kandungan yoghurt yang bersahabat bagi sistem pencernaan.
4. Mengurangi kemungkinan terjadinya maldigesti laktosa dan memberi asupan kalsium
Biasa disebut dengan mengurangi penerapan proses pencernaan laktosa saat dipecah menjadi galaktosa dan glukosa ketika masuk ke dalam usus. Tak hanya itu, makanan fermentasi juga dapat memberikan kalsium bagi pasien maldigesti laktosa.
"Orang-orang yang mengkonsumsi susu probiotik selama 7 bulan menunjukkan penurunan gigi berlubang. kami juga mengamati ketika probiotik diberikan langsung ke gusi. Hal tersebut memang menunjukkan penurunan penyakit gusi dan periodontal juga." kata Denise Cole, ahli diet klinik Cleveland seperti dilansir dari FoxNewsHealth.
Jadi, jika ingin sehat, perbanyak asupan makanan berfermentasi yuk.
(vem/tik)