Bagi Anda yang sudah mendaftarkan pernikahan di KUA biasanya akan mendapatkan undangan suscatin menjelang hari pernikahan. Suscatin adalah singkatan dari Kursus Calon Pengantin. Sebetulnya, apa pentingnya suscatin? Apa saja yang diberikan penyuluh selama proses suscatin?
Ladies, tentunya semua orang yang menikah ingin menjadikannya sebagai pengalaman sekali seumur hidup, ya. Nah, inilah tujuan dari pengadaan suscatin oleh KUA, supaya menjadikan pernikahan Anda nantinya menjadi rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. Penyuluhan ini berdurasi 24 jam dan biasanya dilakukan 2 hari berturut-turut di KUA.
Dikutip dari kua-gedebage.blogspot.com, pelajaran atau materi tentang pernikahan yang diberikan saat suscatin antara lain adalah:
1. Tatacara dan prosedur perkawinan (2 jam)
2. Pengetahuan agama (5 jam)
3. Peraturan perundangan di bidang perkawinan dan keluarga (4 jam)
4. Hak dan kewajiban suami istri (5 jam)
5. Kesehatan reproduksi (3 jam)
6. Manajemen keluarga (3 jam)
7. Psikologi perkawinan dan keluarga (2 jam)
Advertisement
Selama proses penyuluhan, calon pengantin pria dan wanita akan diberi sesi ceramah, dialog serta simulasi tentang materi-materi yang telah disebutkan di atas. Narasumber yang akan memberikan materi tentunya sudah dipilihkan yang memiliki kompetensi bagus di bidangnya.
Menurut tribunnews.com, suscatin dilaksanakan berdasarkan landasan hukum Peraturan Direktur Jenderal Bimas Islam Departemen Agama Nomor: DJ.II/491 Tahun 2009. Dengan adanya program ini, diharapkan bahwa perceraian dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dapat dicegah oleh para suami-istri yang telah dibekali dengan pengetahuan yang memadai tentang bagaimana menjalankan roda rumah tangga.
Oleh: Mazhi
(vem/rsk)