Fimela.com, Jakarta Jepang menjadi negara tujuan Verrell Bramasta untuk menikmati libur akhir tahun. Ia pergi bersama teman-temannya untuk merasakan Negeri Sakura di musim dingin yang memang jadi favorit banyak orang.
Sayangnya momen liburan tersebut diwarnai dengan sebuah musibah. Verrell mengaku kecopetan saat berada di kawasan Shinjuku. Alhasil barang-barang berharganya raib diambil orang tak bertanggung jawab.
"Ada-ada aja.. tas gue dicopet orang di Shinjuku. Paspor, dompet, uang, credit card, ATM, semuailang. Hasilnya skrg udh 4 jam di kantor polisi Jepang," curhat Verrell Bramasta di Instagram Stories Rabu (28/12/2022).
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Sempat Cuek
Meski dikenal sebagai salah satu negara paling aman, tetap saja kita ada oknum yang tak bertanggung jawab di Jepang. Verrell pun melapor ke kantor polisi dan sempat dicuekin sebelum petugas mencari namanya di situs pencarian.
"Polisi di tokyo awalnya juga susah bantu, terkesan hopeless, giliran google nama baru di bantu, itupun juga udh 3 jam di tanya bolak balik utk verifikasi dengan language barier yang sangat besar," tuturnya lagi.
Siap Beri 100 Juta
Setelah berjam-jam di kantor polisi Verrell kembali mendatangi lokasi tempat ia dicopet. Ia menunjukkan tempat di mana tas berisi paspor dll hilang diambil orang. Ia bahkan siap memberi uang 100 juta jika barangnya dikembalikan.
"Maling ngaku yuk. Gue beri 100 juta kalo balikin," tulisnya. Berusaha menenangkan diri, Verrell pun melanjutkan agenda liburannya dengan naik kereta cepat, makan daging wagyu terbaik dan jalan-jalan bareng sahabatnya.