Bunda, kita langsung saja ya. Ini dia lanjutan ulasan daftar perbedaan antara klinik dan rumah sakit yang perlu mendapat perhatian Anda. Informasi yang disajikan di bawah adalah langsiran dari laman canhealth.com.
4. Durasi Perawatan
Kebanyakan rumah sakit akan memerlukan proses yang lama untuk perawatan. Hal ini hanyalah konsekuensi logis mengingat pasien akan diperiksa secara pasti dan detail tentang keluhan yang dideritanya. Di klinik, proses perawatan yang dilakukan biasanya lebih singkat meski ini tidak berarti pemeriksaan medis menjadi kurang detail dan akurat.
5. Teknologi
Lingkup dan ketersediaan teknologi medis yang mendukung kinerja rumah sakit jauh lebih lengkap dan luas. Bahkan, tidak jarang sebuah rumah sakit bahkan telah mengantisipasi perkembangan teknologi dan fasilitas medis untuk menunjang efisiensi dan efektivitas layanan rumah sakit tersebut.
Advertisement
Sedangkan untuk klinik, biasanya ketersediaan alat dibatasi lingkup penyakit yang dilayani, meskipun sekali lagi, ini tidak bisa diartikan perlengkapan dan fasilitas klinik ketinggalan jaman.
Nah Bun, dengan demikian pilihan menjalani pengobatan di rumah sakit atau klinik pada dasarnya sangat bergantung pada keperluan Anda sendiri. Sebaiknya, gunakan layanan rumah sakit yang memang lebih unggul untuk perawatan dan pengobatan penyakit yang lebih parah atau kondisi gawat darurat. Sebaliknya, gunakan layanan klinik untuk penyakit ringan dan kondisi bukan darurat.
Pikir punya pikir, ngapain juga repot-repot mengusir lalat dengan meriam? Iya kan, Bun?
Oleh: Momo
(vem/ver)