7 Sikap yang Membuatmu Lebih Dihargai dan Tidak Gampang Diremehkan

Endah Wijayanti diperbarui 15 Jan 2025, 10:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Hidup ini seperti panggung besar, Sahabat Fimela. Di mana setiap individu memainkan peran unik yang memengaruhi cara orang lain memperlakukan mereka. Namun, di tengah hiruk-pikuk hidup ini, ada satu hal penting yang sering luput diperhatikan: bagaimana kita bisa dihargai oleh orang lain tanpa harus meminta atau memaksa? Jawabannya terletak pada sikap yang kita tunjukkan sehari-hari.

Sikap yang tepat bukan hanya membuatmu lebih dihargai, tetapi juga melindungimu dari rasa diremehkan. Artikel ini mengajakmu menjelajahi tujuh sikap yang tidak hanya memperkuat karisma, tetapi juga membuka jalan untuk mendapatkan respek dari orang lain. Selengkapnya, simak uraiannya berikut ini ya.

 

 

 

 

 

 

 

 

2 dari 8 halaman

1. Memiliki Kejelasan Tujuan Hidup

Menyikapi kehidupan yang dijalani./Copyright Fimela - Adhib

Sikap pertama yang langsung menonjol adalah kejelasan akan tujuan hidup. Sahabat Fimela, orang yang memiliki visi yang jelas dalam hidupnya memancarkan aura yang sulit diabaikan. Mereka tahu apa yang ingin dicapai dan bagaimana mencapainya. Tidak ada ruang untuk keraguan dalam tindakan mereka.

Ketika kamu memiliki arah yang jelas, orang lain akan melihatmu sebagai seseorang yang penuh keyakinan dan kontrol atas hidup. Kejelasan ini tidak hanya membantu dalam membuat keputusan yang tepat, tetapi juga menunjukkan bahwa kamu adalah individu yang tidak mudah digoyahkan. Bukankah ini membuatmu lebih dihargai?

Namun, bukan berarti kamu harus selalu terlihat sempurna. Kejelasan tujuan juga mencakup keberanian untuk mengakui kesalahan dan belajar darinya. Orang-orang menghargai ketulusan seperti ini, karena itu adalah bukti dari kedewasaan dan keteguhanmu dalam menjalani hidup.

 

 

3 dari 8 halaman

2. Ketegasan yang Lembut dan Berempati

Menyikapi keadaan./Copyright Fimela - Guntur

Sikap tegas bukan berarti menjadi keras kepala, Sahabat Fimela. Ketegasan yang sejati adalah kemampuan untuk mengatakan "tidak" dengan lembut, tetapi tetap tegas. Ini tentang menetapkan batasan yang sehat tanpa harus menyakiti perasaan orang lain.

Ketika kamu mampu menyampaikan pendapat dengan percaya diri namun tetap menghormati sudut pandang orang lain, orang-orang akan melihatmu sebagai individu yang memiliki prinsip. Ketegasan ini juga menunjukkan bahwa kamu tidak akan membiarkan dirimu dimanfaatkan oleh siapa pun.

Namun, ingatlah untuk selalu menyelipkan empati dalam ketegasanmu. Dengarkan pendapat orang lain dengan hati yang terbuka, lalu sampaikan pandanganmu dengan sikap yang tulus. Ketika orang merasa didengar dan dihargai, mereka akan lebih memberikan penghargaan padamu.

 

 

4 dari 8 halaman

3. Menjadi Pendengar yang Aktif

Menyikapi kehidupan dewasa./Copyright Fimela - Adhib

 

Sahabat Fimela, siapa yang tidak suka didengar? Menjadi pendengar yang aktif adalah salah satu cara paling efektif untuk membangun hubungan yang bermakna sekaligus meningkatkan penghargaan orang terhadapmu.

Ketika kamu benar-benar mendengarkan, tanpa menyela atau menghakimi, kamu menunjukkan bahwa kamu peduli. Orang-orang merasa nyaman berada di dekatmu karena kamu memberikan ruang bagi mereka untuk menjadi diri sendiri. Hal ini membangun kepercayaan, yang merupakan dasar dari rasa penghargaan.

Namun, jangan hanya mendengar kata-kata mereka. Perhatikan juga bahasa tubuh, nada suara, dan emosi yang mereka sampaikan. Pendengar yang baik adalah mereka yang mampu menangkap makna di balik kata-kata. Sikap seperti ini membuatmu tidak hanya dihargai, tetapi juga diandalkan.

 

 

5 dari 8 halaman

4. Konsistensi dalam Tindakan

Senyum semangat./Copyright Fimela - Guntur

Konsistensi adalah kunci kepercayaan, Sahabat Fimela. Orang yang tindakan dan perkataannya selalu selaras memiliki daya tarik yang sulit ditandingi. Mereka tidak hanya berbicara, tetapi juga membuktikan kata-kata mereka melalui tindakan nyata.

Ketika kamu konsisten, orang lain tidak akan meragukan integritasmu. Mereka tahu bahwa kamu adalah individu yang bisa diandalkan, apa pun situasinya. Hal ini membuatmu dihargai tidak hanya karena apa yang kamu katakan, tetapi juga karena apa yang kamu lakukan.

Namun, konsistensi juga berarti berkomitmen pada nilai-nilai positif, bahkan ketika situasinya sulit. Ini menunjukkan bahwa kamu adalah seseorang yang memiliki karakter kuat, yang tidak akan berubah hanya karena tekanan atau godaan.

 

 

6 dari 8 halaman

5. Membawa Energi Positif

Lebih optimis./Copyright Fimela - Abel  

Sahabat Fimela, energi yang kamu bawa ke dalam suatu ruangan bisa memengaruhi cara orang lain memperlakukanmu. Orang yang penuh dengan energi positif—yang selalu tersenyum, memancarkan optimisme, dan menghadapi tantangan dengan sikap yang baik—akan selalu dihargai.

Energi positif bukan berarti kamu harus selalu bahagia. Ini tentang bagaimana kamu memilih untuk merespons setiap situasi. Ketika kamu mampu melihat sisi baik dari setiap peristiwa dan tetap tenang di tengah badai, orang lain akan terinspirasi oleh sikapmu.

Selain itu, energi positif juga menular. Ketika orang merasa nyaman berada di sekitarmu, mereka akan lebih menghargai keberadaanmu. Mereka tahu bahwa kamu adalah sumber dukungan dan inspirasi yang tak ternilai.

 

 

7 dari 8 halaman

6. Rendah Hati tapi Penuh Percaya Diri

Sikap yang lebih baik./Copyright Fimela - Abel

Rendah hati adalah sikap yang tidak pernah gagal untuk membuat orang menghargaimu, Sahabat Fimela. Namun, rendah hati tanpa kepercayaan diri yang kuat bisa membuatmu terlihat rapuh. Kunci sebenarnya adalah menemukan keseimbangan antara keduanya.

Ketika kamu rendah hati, kamu menunjukkan bahwa kamu tidak merasa lebih baik dari orang lain. Namun, ketika kamu percaya diri, kamu juga menunjukkan bahwa kamu tahu nilai dirimu. Kombinasi ini menciptakan aura karisma yang sulit diabaikan.

Orang yang rendah hati tapi percaya diri tidak akan merasa perlu membuktikan diri kepada siapa pun. Mereka tahu kapan harus berbicara, kapan harus mendengar, dan kapan harus bertindak. Sikap ini membuat mereka dihargai karena kebijaksanaan mereka yang mendalam.

 

 

8 dari 8 halaman

7. Kemampuan untuk Mengendalikan Emosi

Batin yang tenang./Copyright Fimela - Abel

Sikap terakhir yang tidak kalah penting, Sahabat Fimela, adalah kemampuan untuk mengendalikan emosi. Dunia ini penuh dengan situasi yang bisa memancing amarah, kesedihan, atau frustrasi. Namun, orang yang mampu menjaga ketenangan dalam situasi apa pun akan selalu dihargai.

Mengendalikan emosi bukan berarti menekan perasaanmu. Ini tentang memahami emosimu, menerima mereka, dan mengekspresikannya dengan cara yang sehat. Ketika kamu bisa melakukan ini, kamu menunjukkan bahwa kamu adalah individu yang matang secara emosional.

Orang lain akan menghargaimu karena kamu tidak mudah terpancing oleh provokasi atau tekanan. Sikap tenangmu di tengah situasi sulit menunjukkan kekuatan mental yang luar biasa, sesuatu yang tidak bisa diremehkan oleh siapa pun.

Sahabat Fimela, menjadi individu yang dihargai dan tidak mudah diremehkan bukanlah sesuatu yang terjadi begitu saja. Ini adalah hasil dari sikap yang konsisten, keteguhan hati, dan upaya untuk terus berkembang.

Tujuh sikap di atas bukan hanya akan meningkatkan cara orang memandangmu, tetapi juga membantumu menjalani hidup dengan lebih bermakna dan penuh penghargaan.

Pahamilah, penghargaan sejati datang dari dalam diri. Ketika kamu menghargai dirimu sendiri, dunia pun akan mengikuti. Jadi, mana dari tujuh sikap ini yang sudah kamu miliki, dan mana yang ingin kamu tingkatkan? Semoga artikel ini bisa menjadi langkah awalmu untuk menjadi versi terbaik dari dirimu!