20 Hidangan Khas Banyumas Paling Ikonik, Dari Soto Bumbu Kacang hingga Lezatnya Kuliner Tradisional

Shani Ramadhan Rasyid diperbarui 21 Des 2024, 04:44 WIB

Fimela.com, Jakarta Banyumas, yang terletak di Jawa Tengah, terkenal bukan hanya karena budaya dan bahasa "ngapak" yang unik, tetapi juga karena keanekaragaman kuliner yang sangat menggugah selera. Berbagai makanan yang khas lahir di tanah Satria, mencerminkan cita rasa lokal yang telah menjadi legenda. Hal ini menjadikan kabupaten ini sebagai salah satu tujuan utama bagi para wisatawan yang mencari pengalaman kuliner yang otentik.

Beragam jenis hidangan tersedia, mulai dari camilan ringan seperti mendoan hingga masakan khas seperti soto dengan bumbu kacang yang sulit ditemukan di tempat lain. Setiap hidangan tidak hanya sekadar makanan, tetapi juga menyimpan cerita dan tradisi yang telah dilestarikan dari generasi ke generasi.

Tanpa perlu menunggu lebih lama, berikut adalah rekomendasi 20 makanan khas Banyumas yang patut dicoba saat berkunjung ke daerah ini, sebagaimana dirangkum oleh Fimela.com pada Jumat (20/12).

What's On Fimela
2 dari 9 halaman

Mendoan sampai Soto yang Berbumbu Kacang

Sroto Sokaraja. (sumber: Instagram @sietania/https://www.instagram.com/p/CV-Kuw9PbOD/Henry)

Mendoan merupakan makanan khas dari Banyumas yang berupa tempe goreng yang dimasak setengah matang, sehingga menghasilkan tekstur yang lembut dan cita rasa yang gurih. 

Sroto Sokaraja adalah jenis soto yang berasal dari Banyumas, yang menggantikan nasi dengan ketupat dan memiliki kuah kental dengan bumbu kacang yang khas. Dalam hidangan ini, terdapat campuran daging ayam atau sapi, tauge, serta kerupuk yang menambah kelezatannya.

Buntil adalah makanan yang terbuat dari parutan kelapa yang dicampurkan dengan ikan teri, kemudian dibungkus dengan daun talas atau pepaya. Hidangan ini dimasak dalam kuah santan yang gurih dan kaya akan rempah-rempah, menjadikannya sangat lezat dan menggugah selera.

Pindang Kumpe adalah hidangan ikan yang disajikan dengan kuah kuning yang kaya akan rempah-rempah seperti kunyit, lengkuas, dan jahe. Rasa asam segar dari belimbing wuluh memberikan sentuhan yang unik dan menyegarkan pada hidangan ini.

3 dari 9 halaman

Makanan Ringan Tradisional dari Banyumas

Harga getuk goreng Sokaraja mengalami sedikit kenaikan menjadi Rp 28 ribu per kilogram selama Lebaran 2018.

Gethuk Goreng merupakan camilan yang terbuat dari singkong yang diproses dengan menambahkan gula merah, kemudian digoreng hingga menciptakan rasa manis dan tekstur yang renyah. 

Nopia adalah jenis camilan bulat yang diisi dengan gula merah yang manis, yang dimasak dengan metode tradisional menggunakan gentong tanah liat. 

Jenang Jaket adalah dodol khas dari Banyumas yang terbuat dari ketan dan gula kelapa, yang kemudian dibalut dengan wijen untuk memberikan tambahan tekstur gurih. 

Themlek adalah camilan yang dibuat dari ampas tahu yang diolah dengan bumbu khusus, dibentuk bulat, dicelupkan dalam adonan tepung, dan kemudian digoreng hingga matang. 

4 dari 9 halaman

Makanan yang Pedas dan Beraroma

Kraca merupakan hidangan yang terbuat dari keong sawah, disajikan dalam kuah yang pedas dan berempah. Makanan ini biasanya dinikmati pada malam hari, karena dapat memberikan kehangatan bagi tubuh.

Sate Bebek Tambak adalah sajian yang terbuat dari daging bebek muda yang sangat empuk. Hidangan ini disajikan dengan bumbu kecap atau sambal kacang pedas yang akan menggugah selera siapa saja yang mencobanya.

Pedesan Belut adalah cara memasak belut dengan bumbu pedas yang kaya akan rempah-rempah. 

Sambal Bledak adalah sambal khas dari Banyumas yang menggunakan cabai rawit segar dan belimbing wuluh. 

5 dari 9 halaman

Makanan Penutup dan Minuman Spesial

Tegean merupakan hidangan sayur bening yang sangat sederhana, yang terdiri dari bahan-bahan seperti bayam, jagung, dan labu. Sayur ini dimasak dengan bumbu bawang putih dan bawang merah, sehingga menghasilkan rasa yang segar dan lezat.

Es Dawet Ireng adalah minuman segar yang terbuat dari cendol hitam yang diolah dari abu merang. Minuman ini dicampurkan dengan santan, gula merah cair, serta es serut, menciptakan kombinasi rasa yang manis dan menyegarkan.

Wedang Sekoteng adalah minuman hangat yang kaya akan bahan, di dalamnya terdapat kolang kaling, roti, dan bola-bola ketan berisi kacang tanah yang mirip dengan ronde khas Yogyakarta. 

Wedang Uwuh adalah minuman herbal yang memiliki warna merah cerah, terbuat dari bahan-bahan seperti secang, jahe, dan gula batu. 

6 dari 9 halaman

Souvenir Khas Banyumas yang Tersedia

Keripik tempe yang berasal dari Banyumas terkenal dengan rasa gurih dan tekstur renyahnya, sehingga sering kali menjadi pilihan oleh-oleh yang disukai oleh para wisatawan. 

Tape ketan hitam dikenal karena rasa manis asam yang menyegarkan, sehingga sangat pas untuk dinikmati sebagai camilan atau sebagai bahan tambahan dalam es campur. 

Kue sagon terbuat dari campuran kelapa parut dan tepung sagu, yang menciptakan tekstur renyah dan rasa manis gurih yang menggugah selera. 

Wajik kletik merupakan makanan tradisional yang terbuat dari beras ketan dan gula kelapa, kemudian dibungkus dengan daun kelapa untuk mempertahankan aroma asli yang khas. 

7 dari 9 halaman

Makanan terkenal dari Banyumas apa saja?

Makanan khas Banyumas yang terkenal meliputi Mendoan, Gethuk Goreng, dan Sroto Sokaraja.

8 dari 9 halaman

Di mana lokasi Sroto Sokaraja di Banyumas?

Sroto Sokaraja merupakan hidangan khas yang dapat dijumpai di berbagai warung makan yang tersebar di daerah Sokaraja, Banyumas.

9 dari 9 halaman

Apa saja oleh-oleh terkenal dari Banyumas?

Di Banyumas, terdapat beberapa oleh-oleh yang sangat terkenal, seperti keripik tempe, nopia, dan jenang jaket. Ketiga makanan ini tidak hanya lezat, tetapi juga menjadi ikon kuliner daerah tersebut.