5 Cara Tepat Merawat Rambut agar Tetap Sehat Setelah Diwarnai⁠

Ajeng Yuniarta diperbarui 12 Jan 2025, 17:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Mewarnai rambut adalah salah satu cara paling populer untuk mengubah penampilan dan mengekspresikan diri. Dari warna-warna klasik hingga tren warna mencolok, pewarnaan rambut bisa memberikan sentuhan segar dan gaya unik pada penampilan. Namun, proses pewarnaan tidak lepas dari risiko kerusakan rambut, terutama jika dilakukan secara rutin. Bahan kimia dalam pewarna rambut dapat membuat rambut kering, rapuh, dan kehilangan kilau alaminya. Oleh karena itu, perawatan khusus sangat penting untuk menjaga kesehatan rambut setelah diwarnai.

Rambut yang sehat setelah pewarnaan membutuhkan perhatian lebih agar tetap kuat dan bercahaya. Tidak cukup hanya dengan menggunakan sampo biasa, kamu perlu melakukan langkah-langkah perawatan khusus untuk melindungi warna sekaligus memperbaiki kerusakan yang mungkin terjadi.

Berikut adalah lima cara tepat untuk merawat rambut agar tetap sehat dan menawan setelah diwarnai.

2 dari 6 halaman

1. Gunakan Sampo dan Kondisioner Khusus Rambut Berwarna

Gunakan sampo yang ramah kulit kepala dan tidak membuat kering agar rambut tetap sehat. (Foto: Pexels/Armin Rimoldi)

Langkah pertama yang paling penting adalah memilih sampo dan kondisioner yang dirancang khusus untuk rambut berwarna. Produk ini biasanya diformulasikan dengan bahan yang lembut dan tidak mengandung sulfat, sehingga mampu melindungi warna rambut agar tidak cepat pudar. Selain itu, produk ini juga membantu menjaga kelembapan rambut yang sering berkurang setelah proses pewarnaan.

Menggunakan produk yang salah dapat membuat warna rambut memudar lebih cepat dan rambut menjadi lebih kering. Oleh karena itu, pastikan untuk membaca label produk sebelum membeli. Pilih produk yang mengandung bahan seperti keratin atau minyak alami untuk memperkuat rambut dan menjaga kilau warnanya. Dengan penggunaan rutin, rambutmu akan tetap terlihat sehat dan warna pun bertahan lebih lama.

3 dari 6 halaman

2. Hindari Mencuci Rambut Terlalu Sering

Ilustrasi keramas. (Copyright Pexels/cottonbro studio)

Setelah diwarnai, rambut membutuhkan waktu untuk menyerap pewarna sepenuhnya. Mencuci rambut terlalu sering dapat membuat warna lebih cepat luntur, terutama jika menggunakan air panas. Oleh karena itu, disarankan untuk mencuci rambut hanya dua hingga tiga kali seminggu untuk mempertahankan intensitas warna.

Jika kamu merasa rambut kotor di antara jadwal mencuci, gunakan dry shampoo sebagai alternatif. Produk ini dapat membantu menyerap minyak berlebih tanpa harus membasahi rambut. Selain itu, selalu gunakan air dingin atau suam-suam kuku saat mencuci rambut, karena air panas dapat membuka kutikula rambut dan mempercepat pelunturan warna.

4 dari 6 halaman

3. Rutin Menggunakan Masker Rambut

Hair Mask Secara Rutin (c) Shutterstock

Masker rambut adalah penyelamat utama untuk rambut yang diwarnai. Masker rambut yang mengandung bahan-bahan seperti minyak argan, lidah buaya, atau protein keratin dapat membantu memperbaiki kerusakan akibat pewarnaan. Selain itu, masker rambut juga memberikan kelembapan ekstra yang sangat dibutuhkan oleh rambut setelah terkena bahan kimia.

Gunakan masker rambut minimal sekali seminggu untuk hasil terbaik. Oleskan masker dari akar hingga ujung rambut, lalu diamkan selama 15–20 menit sebelum dibilas. Perawatan ini tidak hanya membuat rambut terasa lebih halus, tetapi juga menjaga elastisitas rambut sehingga terhindar dari patah atau rontok.

5 dari 6 halaman

4. Lindungi Rambut dari Paparan Panas

Ilustrasi catokan. (Foto: Fimela.com/Guntur)

Alat styling seperti hair dryer, catokan, dan curling iron dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada rambut yang sudah diwarnai. Panas berlebih dapat membuat rambut kering dan membuat warna rambut lebih cepat memudar. Untuk melindungi rambut, gunakan produk pelindung panas sebelum styling.

Selain itu, usahakan untuk membatasi penggunaan alat styling panas. Biarkan rambut mengering secara alami setelah dicuci, atau gunakan pengaturan suhu rendah jika memang perlu menggunakan hair dryer. Kebiasaan ini akan membantu menjaga rambut tetap sehat dan mencegah kerusakan lebih lanjut.

6 dari 6 halaman

5. Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung

Jaga pola makan sehat. (c) Shutterstock/Mallika Home Studio

Sinar UV dari matahari dapat merusak pigmen pewarna pada rambut, membuat warna menjadi kusam dan tidak bercahaya. Untuk melindungi rambut dari sinar matahari, gunakan topi, scarf, atau produk perawatan rambut yang mengandung SPF saat beraktivitas di luar ruangan.

Selain itu, perawatan tambahan seperti serum atau leave-in conditioner dengan kandungan pelindung UV dapat memberikan perlindungan ekstra. Dengan menjaga rambut dari paparan sinar matahari, warna rambut akan tetap terlihat segar dan rambut pun terhindar dari kerusakan lebih lanjut.

Merawat rambut yang diwarnai membutuhkan dedikasi dan perhatian ekstra, tetapi hasilnya sepadan dengan usahamu. Dengan menerapkan langkah-langkah perawatan di atas, kamu tidak hanya dapat menjaga warna rambut tetap awet, tetapi juga memastikan rambut tetap sehat, lembut, dan berkilau. Rambut yang sehat adalah fondasi utama untuk tampilan yang memukau, jadi jangan ragu untuk memberikan perawatan terbaik pada mahkotamu!