Fimela.com, Jakarta SukkhaCitta, jenama fesyen farm-to-closet asal Indonesia, memperkenalkan eksibisi bertajuk REGENERASI. Dengan berakar pada filosofi keberlanjutan, eksibisi ini bertujuan untuk membangun kesadaran akan pentingnya regenerasi ekologis melalui pendekatan inovatif dalam industri fashion. Setiap koleksi SukkhaCitta dirancang menggunakan bahan-bahan berbasis tanaman, seperti kapas regeneratif dan pewarna alami, yang tidak hanya indah tetapi juga ramah lingkungan.
Koleksi terbaru SukkhaCitta, KAPAS Kala, menjadi bukti nyata bahwa keindahan dan keberlanjutan dapat berjalan seiring. Dengan pendekatan dari tanah ke pakaian, setiap karya dibuat untuk meninggalkan jejak positif bagi bumi. Tidak hanya itu, produk-produk ini juga didesain agar bisa terurai kembali ke alam tanpa menciptakan limbah, memberikan kontribusi nyata dalam mengurangi kerusakan lingkungan.
Denica Riadini-Flesch, pendiri SukkhaCitta, menegaskan pentingnya regenerasi dalam setiap aspek kehidupan, termasuk fashion. Melalui praktik seperti teknik kapas Tumpang Sari, SukkhaCitta menawarkan pandangan baru tentang bagaimana pakaian dapat menjadi bagian dari solusi lingkungan. Eksibisi ini mengundang publik untuk memahami bagaimana pilihan kecil, seperti pakaian, dapat menciptakan perubahan besar.
Mengangkat Peran Perempuan dan Kearifan Lokal
Selain fokus pada lingkungan, REGENERASI juga menyoroti pentingnya pemberdayaan perempuan melalui program MAMA TANAH. Program ini telah berjalan selama empat tahun dan menggabungkan teknik pertanian tradisional dengan teknologi modern untuk memulihkan kesehatan tanah. Dengan metode seperti Tumpang Sari, petani perempuan diajarkan cara bertani tanpa menggunakan pestisida atau pupuk sintetik, memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
Perempuan menjadi pusat dari gerakan ini, membawa peran penting sebagai penjaga tradisi dan pelestari budaya. Para Ibu yang tergabung dalam SukkhaCitta bukan hanya menciptakan kain yang indah, tetapi juga menjaga keberlanjutan tanah yang mereka rawat. Mereka adalah contoh nyata bagaimana tradisi dapat menjadi solusi untuk tantangan global seperti perubahan iklim dan ketidaksetaraan gender.
Eksibisi ini juga menjadi ruang untuk merayakan cerita mereka. Setiap helai kain yang dipamerkan membawa kisah tentang perjuangan, kreativitas, dan harapan para perempuan desa di Indonesia. Melalui pameran ini, SukkhaCitta ingin menunjukkan bahwa tradisi dan keberlanjutan adalah bagian penting dari perjalanan menuju masa depan yang lebih baik.
Menuju Ekonomi Regeneratif dan Masa Depan Berkelanjutan
SukkhaCitta bukan hanya ingin mengurangi dampak negatif industri fashion, tetapi juga menciptakan perubahan yang nyata melalui ekonomi regeneratif. Sebagai jenama fesyen pertama di Asia dengan sertifikasi net zero target dari Science Based Targets Initiative, SukkhaCitta menunjukkan bahwa fashion dapat menjadi alat transformasi sosial dan ekologis. Eksibisi REGENERASI membawa misi besar ini ke panggung global.
Melalui kolaborasi dengan pihak-pihak seperti Wardah dan Paragon Technology, eksibisi ini memperkuat pesan bahwa keberlanjutan adalah tanggung jawab bersama. Inisiatif ini memberikan ruang bagi publik untuk melihat bahwa setiap orang, melalui pilihan sederhana, dapat berkontribusi bagi masa depan yang lebih baik. Pameran ini menjadi bukti bahwa kreativitas dan kolaborasi dapat menciptakan dampak nyata.
Eksibisi REGENERASI akan diadakan di berbagai kota, termasuk Jakarta, Singapura, dan Bali. Setiap lokasi menawarkan pengalaman unik yang mengajak pengunjung untuk lebih memahami pentingnya regenerasi ekologis dan sosial. Dengan pameran ini, SukkhaCitta berharap dapat menginspirasi gerakan global yang memadukan budaya, keberlanjutan, dan inovasi menuju dunia yang lebih hijau.
Penulis: Azura Puan Khalisa
#Unlocking the Limitless