5 Cara yang Benar Mengukur Lingkar Kepala Anak untuk Memantau Pertumbuhannya

Arawinda Dea Alisia diperbarui 22 Nov 2024, 20:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Memantau tumbuh kembang anak merupakan langkah penting bagi setiap orang tua, sahabat Fimela. Salah satu indikator penting dalam perkembangan anak adalah ukuran lingkar kepalanya. Pengukuran lingkar kepala dapat membantu mendeteksi gangguan pertumbuhan, terutama di usia awal ketika otak berkembang dengan sangat cepat. Jadi, yuk pelajari cara yang benar untuk mengukur lingkar kepala si kecil!

Pengukuran lingkar kepala anak sebaiknya dilakukan secara rutin, setidaknya sebulan sekali hingga anak mencapai usia dua tahun. Hal ini karena pertumbuhan lingkar kepala di usia ini masih sangat pesat, dan pengukuran yang teratur bisa membantu kamu memantau apakah pertumbuhannya sesuai dengan grafik pertumbuhan standar. Untuk mendapatkan hasil yang akurat, penting juga untuk menggunakan alat yang tepat dan teknik yang benar.

Nah, berikut adalah 5 cara yang bisa kamu lakukan untuk mengukur lingkar kepala anak dengan benar. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, sahabat Fimela bisa mendapatkan hasil yang tepat dan membantu memastikan tumbuh kembang si kecil berlangsung optimal.

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

1. Lakukan Pengukuran Setiap Bulan Hingga Usia 2 Tahun

Lakukan Pengukuran Setiap Bulan Hingga Usia 2 Tahun | copyright pexels.com/Lisa Fotios

Lingkar kepala anak perlu dipantau secara rutin, terutama dalam dua tahun pertama kehidupannya. Pada usia ini, otak mengalami pertumbuhan pesat sehingga ukuran kepala anak juga bertambah dengan cepat. Mengukur lingkar kepala setiap bulan akan memudahkan kamu dalam mencatat perubahan dan memastikan pertumbuhannya normal.

3 dari 6 halaman

2. Gunakan Pita Ukur yang Tidak Elastis

Gunakan Pita Ukur yang Tidak Elastis | copyright ChatGPT/AI

Saat mengukur lingkar kepala, pastikan kamu menggunakan pita ukur yang tidak elastis, ya! Pita ukur yang elastis bisa memberikan hasil yang tidak akurat karena bisa melar atau mengendur. Pilihlah pita ukur khusus atau yang biasa digunakan oleh tenaga medis untuk hasil yang lebih presisi.

4 dari 6 halaman

3. Mulai dari Bagian Atas Alis

Mulai dari Bagian Atas Alis | copyright pexels.com/Photography Maghradze PH

Mulailah pengukuran dengan meletakkan pita ukur di bagian atas alis anak. Ini adalah titik awal yang tepat untuk mendapatkan pengukuran yang sesuai dengan standar medis. Pastikan pita ukur terpasang dengan pas, tetapi tidak terlalu ketat agar tidak membuat anak merasa tidak nyaman.

5 dari 6 halaman

4. Lingkarkan Pita Melewati Bagian Atas Telinga

Lingkarkan Pita Melewati Bagian Atas Telinga | copyright pexels.com/Becerra Govea Photo

Setelah pita ukur berada di atas alis, lingkarkan melewati bagian atas telinga. Ini membantu memastikan pengukuran dilakukan di area yang tepat, sehingga hasilnya mencerminkan ukuran kepala secara keseluruhan. Jangan terlalu menarik pita ukur agar hasil tetap akurat dan nyaman bagi anak.

6 dari 6 halaman

5. Akhiri di Bagian Paling Menonjol di Belakang Kepala

Akhiri di Bagian Paling Menonjol di Belakang Kepala | copyright pexels.com/Becerra Govea Photo

Lanjutkan melingkarkan pita hingga mencapai bagian paling menonjol di belakang kepala. Bagian ini adalah titik akhir dari pengukuran dan memastikan bahwa ukuran lingkar kepala anak terukur secara maksimal. Catat hasil pengukuran, dan jika perlu, simpan dalam catatan tumbuh kembang anak.

Dengan mengikuti kelima langkah ini, kamu bisa mendapatkan pengukuran lingkar kepala anak yang akurat setiap bulannya. Tetap konsisten dalam mencatat hasilnya, dan jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter jika ada hal-hal yang mencurigakan dalam perkembangan lingkar kepala anak.