Mitos atau Fakta: Susu Mampu Membuat Anak Memiliki Tubuh yang Tinggi?

Oktavia Manuela diperbarui 08 Nov 2024, 09:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Susu sering dipandang sebagai salah satu makanan penting bagi anak-anak, terutama dalam masa pertumbuhan. Banyak orang tua percaya bahwa konsumsi susu dapat berkontribusi pada tinggi badan anak. Namun, apakah ini benar? Mari kita bahas lebih lanjut untuk mengetahui apakah ini mitos atau fakta.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Susu Mengandung Nutrisi Penting untuk Pertumbuhan

Ilustrasi Anak Mengonsumsi Susu Kedelai Credit: pexels.com/pixabay

Susu adalah sumber kalsium, vitamin D, dan protein yang sangat baik. Nutrisi ini penting untuk perkembangan tulang dan otot anak. Kalsium dan vitamin D, khususnya, berperan dalam pembentukan tulang yang kuat dan sehat. Dengan demikian, konsumsi susu secara rutin dapat membantu mendukung proses pertumbuhan anak, termasuk meningkatkan tinggi badan mereka.

3 dari 3 halaman

Susu Saja Tidak Cukup untuk Meningkatkan Tinggi Badan

Pertumbuhan anak (Foto: Unsplash.com/Bruno Nascimento).

Meskipun susu memiliki manfaat penting, faktanya hanya dengan mengandalkan susu tidaklah cukup untuk memastikan tinggi badan anak. Tinggi badan dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk genetika, pola makan seimbang, aktivitas fisik, dan faktor lingkungan. Anak-anak yang hanya minum susu tetapi tidak mendapatkan nutrisi lain yang dibutuhkan atau tidak aktif bergerak mungkin tidak mengalami pertumbuhan optimal.

Susu memang memiliki peranan penting dalam mendukung pertumbuhan anak karena kandungan nutrisi yang bermanfaat. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa tinggi badan anak juga dipengaruhi oleh faktor lain, seperti genetika dan pola makan seimbang. Untuk memastikan anak tumbuh tinggi dan sehat, penting untuk memberikan nutrisi yang bervariasi, bukan hanya susu saja.