Fimela.com, Jakarta Keindahan alam sering kali menjadi saksi dari kenangan-kenangan terindah keluarga. Begitu pula dengan keluarga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang memiliki sebuah tradisi sederhana namun penuh makna: menanam pohon setiap kali seorang cucu lahir.
Tradisi ini bukan sekadar seremonial; bagi keluarga Yudhoyono, menanam pohon adalah lambang kasih sayang yang tumbuh dan berakar kuat dalam diri setiap anggota keluarga.
Pohon Kenari Aira adalah salah satu simbol tersebut, menyimpan jejak cinta mendiang istri dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk cucu-cucunya, khususnya bagi Aira, putri Annisa Pohan dan Agus Harimurti Yudhoyono.
Tradisi Menanam Pohon Setiap Kelahiran
Di laman Instagram Annisa Pohan, ia bercerita bahwa mendiang Ani Yudhoyono suka menanam pohon setiap kali seorang cucu lahir adalah tradisi yang sarat makna. Bukan hanya sebagai penanda kelahiran, tetapi juga sebagai simbol pertumbuhan, harapan, dan keseimbangan alam.
Pohon tersebut menjadi representasi fisik kasih sayang, seperti halnya merawat bayi yang baru lahir dengan penuh perhatian dan cinta.
Pohon Kenari Aira, Hadiah dari Memo
Pohon kenari ini memiliki arti istimewa bagi Aira. Ditaman oleh mendiang Ani Yudhoyono 16 tahun lalu di halaman Istana, pohon tersebut telah tumbuh bersama Aira, menjadi saksi perjalanan hidupnya dari kecil hingga dewasa.
Pohon ini menjadi lambang cinta abadi mendiang Ani Yudhoyono yang selalu ada meski beliau telah tiada, dan menjadi pengingat bagi Aira akan nasihat dan kasih sayangnya.
Kenangan yang Selalu Hidup
Bagi keluarga, terutama Aira, pohon ini lebih dari sekadar tumbuhan. Setiap kali melihat pohon ini, terlintaslah kenangan indah bersama mendiang Ani Yudhoyono.
Bahkan di saat-saat penting, seperti saat Aira menemani ayahnya dalam acara pelantikan, pohon ini menjadi tempat yang spesial untuk sejenak mengenang mendiang Ani Yudhoyono yang begitu penuh perhatian dan kasih sayang.
Pesan Memo: Hidupkan Alam dan Beri Warisan untuk Generasi Berikutnya
Mendiang Ani Yudhoyono selalu percaya bahwa warisan terbaik bagi generasi mendatang adalah alam yang terawat. Melalui tradisi menanam pohon, beliau ingin memberikan contoh nyata pentingnya menjaga lingkungan.
Aira tumbuh besar dengan prinsip-prinsip ini, membawa pesan Memo bahwa mencintai alam adalah bentuk kasih sayang yang tulus.
Keluarga SBY Berkumpul
Momen kebersamaan keluarga SBY selalu menghangatkan hati. Setiap tahunnya, keluarga Yudhoyono mengadakan ziarah dan doa untuk mengenang mendiang Ani Yudhoyono, yang penuh kasih dan perhatian.
Dalam caption di salah satu unggahan Agus Yudhoyono di laman Instagram-nya, keluarga Yudhoyono senantiasa mendoakan mendiang Ani Yudhoyono, yang kini berada di taman keabadian. Nasihat-nasihatnya masih terpatri di hati mereka, mengiringi langkah dalam setiap pengabdian mereka.
Penulis: Rianti Fitri Wulandari
#UnlockingTheLimitless