Kenali 5 Stage of Grief, Memahami Proses Berduka dengan Bijak

Arawinda Dea Alisia diperbarui 10 Nov 2024, 12:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Pernahkah kamu merasa kehilangan seseorang yang sangat berarti dalam hidupmu? Proses berduka adalah perjalanan yang sulit, tetapi penting untuk dipahami agar kita bisa melaluinya dengan lebih baik. Salah satu cara untuk memahami proses ini adalah dengan mengenal 5 stage of grief yang dikemukakan oleh Elisabeth Kübler-Ross. 

Kehilangan bisa datang dalam berbagai bentuk, mulai dari kehilangan orang terkasih, pekerjaan, hingga harapan yang tidak terwujud. Setiap orang berduka dengan cara yang berbeda, dan memahami tahapan yang ada bisa membantu kita merasakan emosi yang kita alami. Kita akan membahas secara mendalam tentang kelima tahap berduka tersebut dan bagaimana kita bisa menanganinya dengan lebih baik.

Bersiaplah untuk menjelajahi perjalanan emosional yang kompleks ini. Dari penolakan hingga penerimaan, setiap tahap memiliki perannya sendiri dalam membantu kita berproses. Yuk, kita mulai!

2 dari 6 halaman

1. Penolakan (Denial)

Tahap Penolakan (Denial) pada stage of grief | copyright pexels.com/Polina Tankilevitch

Tahap pertama adalah penolakan. Pada tahap ini, individu sering kali merasa tidak percaya bahwa kehilangan tersebut benar-benar terjadi. Ini adalah mekanisme perlindungan yang membantu kita menghadapi kenyataan yang menyakitkan. Perasaan bingung dan ketidakpercayaan adalah hal yang wajar di fase ini.

3 dari 6 halaman

2. Kemarahan (Anger)

Tahap Kemarahan (Anger) pada stage of grief | copyright pexels.com/Liza Summer

Setelah penolakan, biasanya muncul kemarahan. Kita mungkin merasa marah pada diri sendiri, orang lain, atau bahkan situasi yang menyebabkan kehilangan. Emosi ini bisa menjadi sangat kuat dan kadang-kadang sulit untuk dihadapi. Penting untuk menyadari bahwa kemarahan adalah bagian dari proses penyembuhan.

4 dari 6 halaman

3. Tawaran (Bargaining)

Tahap Tawaran (Bargaining) pada stage of grief | copyright pexels.com/Engin Akyurt

Di tahap ini, kita mulai berusaha mencari cara untuk mengubah situasi. Kita mungkin berpikir, "Seandainya saya melakukan ini, mungkin semuanya akan berbeda." Ini adalah cara kita untuk berusaha mengontrol situasi yang tidak dapat kita ubah, meskipun sering kali ini hanya sebuah ilusi.

5 dari 6 halaman

4. Depresi (Depression)

Tahap Depresi (Depression) pada stage of grief | copyright pexels.com/Pixabay

Setelah bargaining, banyak orang mengalami depresi. Pada fase ini, perasaan sedih dan putus asa bisa sangat mendalam. Mungkin kita merasa terasing dari dunia dan tidak berdaya. Ini adalah waktu yang penting untuk mencari dukungan, baik dari teman, keluarga, atau profesional.

6 dari 6 halaman

5. Penerimaan (Acceptance)

Tahap Penerimaan (Acceptance) pada stage of grief | copyright pexels.com/Andrea Piacquadio

Tahap terakhir adalah penerimaan. Ini bukan berarti kita melupakan orang yang kita cintai atau peristiwa yang menyebabkan kesedihan. Sebaliknya, kita belajar untuk hidup dengan kehilangan tersebut. Kita mulai menemukan cara untuk melanjutkan hidup dan menghormati kenangan yang ada.

Memahami 5 stage of grief adalah langkah penting dalam proses berduka. Setiap tahap memiliki tantangan tersendiri, dan tidak ada cara yang benar atau salah untuk merasakannya. Ingatlah, sahabat Fimela, bahwa perjalanan ini adalah milikmu. Jangan ragu untuk mencari dukungan saat kamu membutuhkannya. Dengan waktu dan pemahaman, kita semua bisa menemukan cara untuk melanjutkan hidup dengan lebih bermakna.