Fimela.com, Jakarta Selama masa kepemimpinan Jokowi, program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah mengalami perkembangan yang pesat untuk dukung kesejahteraan masyarakat. Data menunjukkan, hingga 31 Desember 2023, cakupan peserta JKN telah mencapai 267 juta jiwa atau sekitar 95,75% dari total penduduk di Indonesia. Ini berarti, tinggal 11 juta penduduk atau sekitar 4,25% yang masih belum terdaftar sebagai peserta JKN.
Putri sebagai salah satu penerima manfaat JKN mengungkapkan bahwa keluarganya sangat terbantu, terutama ketika ada yang mengalami sakit penyakit.
“Saat ini ayah saya sedang mengalami sakit stroke dan menjalani pengobatan dengan memanfaatkan layanan BPJS atau JKN. Malah saat itu, pihak rumah sakit sendiri yang berkoordinasi langsung dengan BPJS. Pasalnya, saat itu, ayah saya sedang berada di kondisi emergency atau gawat darurat,” ungkapnya.
Sebagai tambahan, Putri juga menceritakan pengalaman pribadinya selama menggunakan layanan JKN di rumah sakit. Menurutnya, pelayanan rumah sakit untuk pasien JKN sudah baik dan bahkan menggunakan peralatan yang modern.
“Pelayanan terhadap pasien BPJS saat ini sudah sangat bagus. Untuk alat serta obat-obatan bagi kepentingan pasien juga seluruhnya ditanggung oleh BPJS,” jelas Putri.
Hal yang sama pun juga dirasakan oleh Fanny Julian, peserta JKN yang telah merasakan manfaat baiknya. Sempat ia singgung bahwa program JKN ini sangat membantunya di saat sedang sakit dan membutuhkan perawatan.
“Saya saat itu sedang demam dan akhirnya berkunjung ke rumah sakit dengan layanan JKN. Untuk pelayanan di rumah sakit menggunakan JKN sendiri terbilang cepat. Kala itu, saya cuma disuruh mengambil antrean sambil menunggu panggilan untuk pemeriksaan dokter. Setelah itu, saya mengambil obat di apotek,” tutur Fanny.
Lebih lanjut, Putri dan Fanny juga menjelaskan bahwa semua fasilitas dan perawatan yang didapatkan dengan memanfaatkan JKN membuat mereka tidak perlu lagi mengeluarkan biaya sedikitpun.
Pencapaian yang sangat signifikan ini tentunya menunjukkan komitmen pemerintah dalam mewujudkan akses layanan kesehatan yang merata bagi seluruh masyarakat di Indonesia.