Naura Ayu Ungkap Syuting MV ‘Di Depan Mata’ Hanya Dalam 24 Jam, Dimulai dengan Makeup Pagi Buta

Dalam proses kreatifnya, Naura mengungkapkan bahwa ‘Di Depan Mata’ mengisahkan tentang dinamika persahabatan yang beralih menjadi cinta.

Ia mencatat betapa banyak orang saat ini lebih memilih untuk tetap berteman ketimbang mengambil risiko menjalin hubungan yang lebih serius.

Naura merasa lagunya ini adalah tema yang sangat relevan dan menjadi pembicaraan hangat di kalangan anak muda.

Naura tidak hanya menyanyi, tetapi juga terlibat secara aktif dalam penulisan dan pembuatan lagu.

Ia menjelaskan bahwa saat berdiskusi dengan Ronald Steven, ide-ide yang muncul dapat dengan mudah diwujudkan.

Keberhasilan kolaborasi ini membuat lagu ini langsung terasa pas di hati Naura dan dapat menyentuh emosi pendengar.

Lagu ini berasal dari pengalaman pribadinya, di mana Naura pernah merasakan kebimbangan antara menjaga persahabatan dan mengambil langkah berani menuju cinta.

Ia menyadari bahwa banyak orang merasa ragu untuk menyatakan perasaan mereka karena takut kehilangan hubungan yang sudah ada.

Namun, bagi Naura, pengalaman tersebut justru menjadi bahan refleksi yang kuat untuk dituangkan dalam lirik lagunya.

Proses syuting MV ‘Di Depan Mata’ berlangsung sangat cepat dan intensif, hanya memakan waktu 24 jam.

Persiapan dimulai sejak pagi buta dengan makeup yang dilakukan sekitar jam 2 atau 3 pagi.

Keterlibatan langsung Naura dalam setiap detail syuting menghasilkan video musik yang menarik dan berkesan.

Sebagai seorang Gemini, Naura menjelaskan bahwa zodiaknya seringkali dianggap lebih memilih untuk berteman, bahkan ketika ada perasaan yang lebih dalam.

Namun, ia merasa berbeda dan memilih untuk mencoba menjalin hubungan, mengingat setiap pengalaman bisa berujung pada sesuatu yang indah.

Keberanian untuk mengambil risiko ini menjadi bagian dari perjalanannya yang tercermin dalam lagu.

Dengan segala cerita dan pengalaman yang diangkat dalam lagu ini, Naura berharap bahwa ‘Di Depan Mata’ bisa menjadi suara bagi banyak orang yang merasakan hal serupa.

Ia percaya bahwa setiap perasaan, baik suka maupun takut, adalah bagian dari perjalanan hidup yang berharga.

Melalui lagu ini, Naura ingin mengajak pendengarnya untuk berani menghadapi perasaan dan mengambil langkah dalam hubungan mereka.