Patient Navigator, Support System untuk Pasien Kanker yang Dapat Tingkatkan Keberhasilan Pengobatan di Rumah Sakit

Vinsensia Dianawanti diperbarui 16 Sep 2024, 14:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Keberhasilan perawatan pasien kanker ternyata tidak hanya bergantung kecanggihan teknologi dan metode medis yang digunakan. Ada begitu banyak aspek non-medis yang turut berperan dalam meningkatkan keberhasilan perawatan seorang pasien kanker.

Aspek non-medis ini bisa terdiri dari pemahaman pasien atas informasi medis dan alur pengobatan yang diberikan, ketersediaan support system di sekitar pasien seperti keluarga atau relasi untuk menemani pasien berobat, ketersediaan transportasi dan rumah singgah bila diperlukan, maupun dukungan psikososial.

Terkadang, pasien kanker membutuhkan pendamping yang menjadi support system untuk mendampinginya menjalani perawatan. Oleh karena itu, kini hadir yang disebut sebagai Patient Navigator yang bertugas menjadi teman bagi pasien kanker selama mereka manjalani pengobatan, menjadi hal yang sangat penting mengingat peran mereka dalam meringankan beban aspek non-medis pasien sehingga meningkatkan kepatuhan berobat dan pada akhirnya akan meningkatkan keberhasilan terapi.

Para patient navigator ini umumnya adalah survivor kanker yang memiliki pengalaman sebagai pasien kanker. Mereka sudah pernah menjalani rangkaian pengobatan kanker yang panjang, dan mereka memahami apa yang dibutuhkan dan dirasakan oleh pasien kanker. Berangkat dari kepedulian dan harapan, para survivor kanker ini ‘turun tangan’ dalam sukacita sebagai relawan yang membantu pasien kanker lainnya pada program Patient Navigator.

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Peran Patient Navigator

Pasien kanker membutuhkan support system untuk mendukung keberhasilan perawatan (dok. istimewa)

"Patient Navigator adalah mereka yang bekerja sama dengan para pasien untuk menyelesaikan masalah-masalahnya dan memahami sistem medis," kata Prof. DR. Dr. Soehartati Gondhowiardjo, Sp.Onk.Rad(K), staf medis senior onkologi radiasi RSCM-FKUI dan Koordinator Pelayanan Kanker Terpadu RSCM.

Beliau menekankan pentingnya peran navigator pasien dalam memberikan dukungan yang komprehensif, termasuk aspek psikososial yang sering menjadi tantangan bagi pasien kanker. Sejak diresmikan pada 16 September 2022, Patient Navigator (PN) di Instalasi Pelayanan Terpadu Onkologi Radiasi RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo telah melayani sekitar 2700 pasien. Menurunkan tingginya angka pasien tunda radiasi di RSCM adalah salah satu keberhasilan Patient Navigator dalam membantu meningkatkan keberhasilan terapi pasien.

Sebagai seorang Patient Navigator, perlu dilengkapi dengan pelatihan untuk meningkatkan kompetensinya dalam berhadapan dengan pasien dan rekan tenaga kesehatan. Mereka memerlukan ilmu dan pengetahuan, dan kecakapan dalam berkomunikasi, maupun dapat memahami kode-kode kegawatan yang ada di Rumah Sakit sebelum terjun ke lapangan, sebagaimana layaknya seorang yang bekerja di lingkungan RS.

 

3 dari 3 halaman

Kompetensi Patient Navigator

RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo menyelenggarakan Pelatihan Program Patient Navigator (PN) yang bekerjasama dengan American Cancer Society: Building Expertise, Advocacy, and Capacity for Oncology Navigation (ACS BEACON), diikuti oleh 50 peserta Survivor Kanker dari Cancer Information & Support Center (CISC) untuk selanjutnya bertugas sebagai relawan atau pekerja sosial Patient Navigator di beberapa rumah sakit. Inisiatif ACS BEACON berfokus pada pengembangan keahlian dalam navigasi kanker, mengadvokasi pasien untuk mencapai perawatan yang lebih baik, dan meningkatkan kapasitas dalam sistem perawatan kesehatan. Upaya ini sangat penting untuk memastikan pasien menerima perawatan yang tepat waktu dan terkoordinasi, yang menjadi kunci dalam mencapai hasil kesehatan yang optimal.

Kegiatan pelatihan ini diselenggarakan selama 2 bulan, mulai 12 Juli sampai dengan 13 September 2024. Terdapat setidaknya 16 modul dari ACS dan muatan lokal, seperti dasar-dasar kanker, pendekatan tatalaksana terapi kanker dari segi bedah, sistemik, maupun radiasi, dan terapi pendukung seperti gizi, rehabilitasi medik, paliatif, kemampuan berkomunikasi dan juga Basic Life Support, emergency drill, dan back to work bagi pasien kanker.

Pelatihan ini menandai kemajuan signifikan dalam upaya meningkatkan kualitas perawatan kanker di Indonesia. Penggabungan keahlian global dari inisiatif ACS BEACON dengan pelatihan lokal yang relevan memastikan bahwa navigator pasien siap menghadapi tantangan spesifik yang dihadapi oleh pasien kanker di Indonesia.