Fimela.com, Jakarta Bisa menemukan orang yang berhati tulus adalah sebuah anugerah. Berteman dengannya pasti akan terasa lebih menyenangkan dan menenangkan hati karena kamu tahu dia tidak akan mengkhianati, bahwa kebaikanmu akan dihargai dan bersamanya tidak terasa canggung saat menjadi diri sendiri. Jadi ketika memiliki teman, pasangan, saudara atau siapa pun yang berhati tulus, sebaiknya jaga hubungan sosial yang baik dengannya karena tidak semua orang akan seperti dirinya.
What's On Fimela
powered by
Karena kita tahu bahwa tidak semua orang bisa bersikap tulus, pada akhirnya kita butuh tahu seperti apa orang yang hatinya tulus. Karena bisa saja seseorang pura-pura baik karena punya maksud tertentu. Sedangkan orang yang berhati tulus adalah mereka yang selalu menunjukkan kebaikan tanpa mengharapkan imbalan. Jika ingin tahu ciri-ciri khusus yang membedakan mereka dari yang lain, berikut ini delapan tanda sikap orang yang berhati tulus.
1. Kejujuran yang Konsisten
Orang yang berhati tulus selalu bersikap dan berkata jujur baik dalam hal-hal besar maupun kecil, atau mungkin ia bisa berbohong tapi itu tak pernah menjadi masalah. Ia tidak merasa perlu untuk berbohong atau menutupi kebenaran karena ia percaya bahwa kejujuran adalah fondasi dari hubungan yang sehat. Komunikasi yang jujur akan selalu lebih dihargai ketimbang yang sering mengumbar kata-kata manis tapi tak sesuai dengan isi hatinya.
2. Empati yang Mendalam
Empati adalah kemampuan manusia untuk merasakan apa yang dirasakan orang lain. Orang yang berhati tulus memiliki empati yang mendalam secara alami. Ia menggunakan rasa hati yang tulus untuk mengimbangi kehidupan yang serba carut-marut agar tetap membumi. Ia biasanya tipe orang yang benar-benar peduli dengan perasaan dan kehidupan orang lain. Ia mampu menempatkan diri pada posisi orang lain dan memberikan dukungan moral dan emosional yang diperlukan.
3. Kesederhanaan dalam Tindakan
Ketika seseorang bersikap tulus, maka hal paling nyata yang akan ia tunjukkan kepada orang lain adalah kesederhanaan dalam tindakan. Ia tidak tertarik mencari perhatian atau pengakuan. Orang yang berhati tulus cenderung rendah hati dan tidak muuk-muluk dalam bersikap maupun berbicara. Ia menikmati jalan kaki di taman, melihat jalanan dengan segala hiruk-pikuk warga lokal dan tidak merasa perlu untuk memamerkan kebaikan demi ketenaran atau mencari validasi dari orang.
4. Membuat Orang Nyaman di Dekatnya
Orang yang berhati tulus akan secara alami memancarkan aura menyenangkan dan membuat nyaman. Kamu tidak perlu menjadi orang lain atau mengikuti gaya hidup tertentu untuk bisa membaur dan diterima olehnya. Ada perasaan tenang dan tidak takut dihakimi ketika kamu menjadi diri sendiri. Kamu tahu dia tidak akan mencibir kekuranganmu, menghina atau menjatuhkan martabatmu atau pun meremehkanmu dengan segala hal yang ada pada dirimu atau kamu miliki.
5. Perhatian yang Tidak Terbagi
Ketika bercengkrama bersama, ia memberi perhatian penuh dan tidak terdistraksi dengan gawai. Interaksi atau pertemuanmu dengan mereka selalu terasa bermakna dan berkualitas. Waktu yang kamu sisihkan dan luangkan untuk orang-orang tulus ini terasa bisa mengisi hati ketimbang yang sekadar nongkrong di kafe mahal untuk tidak membicarakan apa-apa dan malah main hape sendiri. Kamu bercakap-cakap, membicarakan kehidupan, isi hati, kegundahan pikiran dan harapan masa depan. Orang-orang berhati tulus ini bisa menghargai waktu dan keberadaanmu.
6. Konsistensi dalam Perilaku
Orang-orang yang berhati tulus akan menunjukkan sikap konsisten dalam perilaku sehari-hari. Mereka tidak membeda-bedakan orang dari latar belakangnya, ia baik kepada semua orang, membantu semua orang, tidak mengharapkan imbalan atau pamrih dan ia enjoy saja menjalani hidup secara apa adanya. Dan kamu tidak menemukan kepura-puraan dalam sikpnya tersebut. Konsistensi inilah yang menunjukkan bahwa mereka adalah orang yang dapat diandalkan dan memiliki integritas tinggi.
7. Kemampuan Mendengarkan yang Baik
Mendengarkan adalah salah satu tanda terbesar dari hati yang tulus. Menjadi pendengar yang baik untuk orang lain bearti menghargai kehadiran mereka dan apa yang mereka bawa. Kamu tidak pernah merasa terasing, terkucil atau tidak digubris karena interaksi sosial di antara kalian semua selalu seimbang. Mereka memberikan ruang bagimu untuk berbicara dan mengekspresikan diri tanpa interupsi atau penilaian. Kamu pun bisa bersikap demikian kepada mereka karena ketulusan mereka.
8. Kemauan untuk Memaafkan
Orang yang berhati tulus memiliki kemampuan untuk memaafkan dan move on dengan kehidupannya. Tentu, untuk kesalahan yang fatal pasti akan sulit dimaafkan. Tapi orang-orang tulus ini memahami bahwa semua orang bisa membuat kesalahan dan tugasnya adalah tidak menyimpan dendam. Kesediaannya untuk memaafkan bukan berarti ia tidak tegas dan harga dirinya mudah diinjak-inja. Ia memaafkan orang lain demi kedamaian batinnya sendiri. Ini menunjukkan kedewasaan emosional yang dimilikinya
Jadi, itu dia beberapa tanda sikap orang yang berhati tulus. Menemukan orang yang berhati tulus adalah seperti menemukan permata langka. Jadi jaga hubungan baik dengan mereka.
#Unlocking The Limitless