Fimela.com, Jakarta Tak sedikit pasutri baru yang ingin segera memiliki bayi, tapi tentu saja tidak semua pasutri bisa hamil secepat itu. Tak perlu khawatir, ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mengusahakan kehamilan. Ikuti kiat-kiatnya di bawah ini!
What's On Fimela
powered by
Kiat Cepat Hamil
Ada beberapa kiat penting yang bisa kamu coba untuk mengusahakan kehamilan. Di antaranya adalah:
1. Olahraga yang Cukup
Berolahraga dengan cukup adalah salah satu kunci penting bagi pasutri yang ingin segera hamil. Setidaknya sediakan 30 menit setiap hari untuk olahraga. Jenisnya bisa apa saja, kalau ingin konsisten sebaiknya pilih jenis olahraga yang disuka.
2. Konsumsi Makanan yang Seimbang
Disarankan mengonsumsi makanan yang kaya serat, folat, serta vitamin dan mineral, lus antioksidan. Contohnya adalah aneka buah, sayuran, biji-bijian utuh, serta sumber protein rendah lemak. Kalau kesehatan tubuh optimal, kesuburan pun akan terjaga.
3. Istirahat yang Cukup
Tuntutan hidup yang semakin mendesak terkadang membuat pasutri baru mengorbankan waktu tidur. Apalagi pasangan yang tinggal di kota besar dan harus bergelut dengan jalanan macet dan pekerjaan yang begitu menuntut. Tapi usahakan untuk tetap fokus pada gaya hidup sehat. Olahraga dan diet sehat tidak akan berguna kalau istirahatnya kurang. Jika semua seimbang, maka kesehatan fisik dan mental akan prima.
4. Usahakan Tidak Stres
Kiat ini mungkin sulit direalisasikan, karena siapa yang hidupnya tidak ada masalah sama sekali? Tapi, usahakan untuk tidak terlalu memikirkan masalah hingga berlarut-larut. Semakin kamu dan pasangan rileks, siklus ovulasi akan lebih teratur, dan proses menuju hamil jadi lebih mudah.
Mengecek Kesuburan Pasutri
Dalam merencanakan kehamilan, sangat penting mengecek kesuburan pasutri. Tapi bukan hanya masa subur wanita saja yang dicek, penting juga mengecek kondisi prianya. Berikut ini beberapa cara mengecek kesuburan pasutri:
1. Kenali Siklus Menstruasi
Untuk mengetahui masa subur wanita, pertama-tama kamu harus mengetahui dulu siklus menstruasi, karena setiap wanita mungkin berbeda-beda. Cukup catat siklus menstruasi selama 6-12 bulan terakhir. Dari sini, akan lebih mudah menghitung masa subur.
2. Cara Menghitung Masa Subur Wanita
Untuk menghitung masa subur, berikut ini beberapa patokannya:
Hari kamu mulai menstruasi adalah hari ke-1.
- Pada umumnya, wanita paling subur 2-5 hari sebelum ovulasi dan di hari ovulasi.
- Jika siklus haid 28 hari, maka ovulasi terjadi di hari ke-14.
- Jika siklus 30 hari, maka ovulasi terjadi di hari ke-16.
Untuk mengetahui masa subur bisa cek cara menghitung masa subur selengkapnya.
3. Kenali Tanda-tanda Fisik
Jika kesulitan menghitung masa subur dengan siklus menstruasi atau kalau siklus tidak teratur, maka cara lain mengetahui masa subur wanita adalah dari ciri-ciri fisik. Beberapa ciri fisik yang dialami saat masa subur antara lain adalah:
- Suhu Tubuh Menurun
Mulailah mengukur suhu tubuh setiap pagi setelah bangun tidur. Kalau tidak dalam kondisi sakit, biasanya suhu tubuh akan sama setiap pagi. Catat suhu tersebut. Selama masa ovulasi, biasanya suhu tubuh akan sedikit menurun.
- Vagina Mengeluarkan Lendir
Di masa subur, biasanya vagina mengeluarkan lendir encer dalam jumlah cukup banyak. Tekstur lendir biasanya cukup lengket, jadi tidak bisa dipisahkan dengan jari.
- Perut Bagian Bawah Nyeri
Di masa subur, beberapa wanita merasakan nyeri yang menusuk di sisi perut tertentu. Tepatnya di titik ovarium melepaskan sel telur. Rasa nyeri ini bisa berlangsung selama beberapa menit saja, tapi ada yang sampai berjam-jam. Tapi kalau rasa nyerinya sudah berlebihan dan tak kunjung reda, sebaiknya segera konsultasi ke dokter.
- Payudara Terasa Nyeri
Payudara pada umumnya jadi lebih sensitif saat masa subur. Wanita kebanyakan mengenali tanda ini sebagai masa mendekati menstruasi, padahal ini sekaligus bisa menjadi tanda masa subur. Ada wanita yang merasakan nyeri payudara sebelum ovulasi, tapi ada yang merasakannya justru tepat setelah ovulasi.
- Gairah Seksual Meningkat
Saat masa subur tiba, hormon estrogen meningkat. Ini bisa menyebabkan gairah seksual yang meningkat. Di masa ini, tubuh wanita akan memproduksi hormon luteinizing dan dapat berlangsung selama 6 hari.
4. Mengecek Kesehatan Sperma Pria
Untuk mengecek kesuburan pria, maka harus dilakukan di dokter spesialis andrologi. Cara yang sering dilakukan adalah dengan mengecek kesehatan spermanya. Setidaknya 2 sampel sperma diambil di hari yang berbeda. Setelah itu akan dicek kondisinya, mulai dari berapa banyak, bentuknya, pergerakannya dan lain-lain.
Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi
Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi pasutri dalam program hamil. Di antaranya adalah:
- Lemak tak jenuh, seperti alpukat, kacang tanah, zaitun.
- Biji-bijian utuh, seperti buncis, jagung, dan oat.
- Buah dan sayur, usahakan yang warnanya beragam.
- Berbagai sumber protein, lebih ditekankan memperbanyak sumber protein nabati.
Itu dia info yang perlu diketahui seputar program hamil untuk pasutri baru. Jadi, pastikan untuk tetap menjaga kesehatan dengan diet seimbang, olahraga, dan istirahat yang cukup. Selamat mencoba!