7 Makanan Terbaik yang Bisa Diberikan ke Anak di Bawah 1 Tahun

Mimi Rohmitriasih diperbarui 18 Agu 2024, 15:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Memilih makanan yang tepat untuk anak di bawah satu tahun sangat penting. Ini demi mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Pada usia ini, bayi mulai mengenal makanan padat, dan penting bagi orang tua untuk memastikan bahwa makanan yang diberikan bergizi dan sesuai dengan kebutuhan bayi. 

Berikut adalah tujuh makanan terbaik yang bisa diberikan kepada bayi di bawah satu tahun. Selain kaya nutrisi, makanan ini juga enak dan memiliki rasa alami yang cukup disukai anak-anak.

2 dari 8 halaman

Pure Sayuran

Ilustrasi Mangkuk Daun Bayam Garpu / Freepik by Racool_studio

Pure sayuran seperti wortel, labu, dan kentang manis adalah pilihan yang sangat baik untuk bayi. Sayuran ini kaya akan vitamin A dan serat, yang penting untuk kesehatan mata dan pencernaan bayi. Mulailah dengan tekstur yang sangat lembut dan halus, lalu secara bertahap perkenalkan tekstur yang lebih kental seiring bertambahnya usia bayi.

3 dari 8 halaman

Pure Buah

Timbangan dan buah segar copyright/freepik

Buah seperti apel, pir, dan pisang adalah sumber vitamin, mineral, dan serat yang baik. Buah-buahan ini juga cenderung mudah dicerna dan memiliki rasa yang manis alami, sehingga bayi cenderung menyukainya. Buah bisa diberikan dalam bentuk pure yang halus untuk memudahkan bayi menelannya.

4 dari 8 halaman

Bubur Beras

Ilustrasi Bubur Credit: freepik.com

Bubur beras yang dibuat dari beras yang dihaluskan adalah salah satu makanan pertama yang diberikan kepada bayi. Bubur beras kaya akan karbohidrat kompleks. Ini memberikan energi yang diperlukan untuk aktivitas harian bayi. Bubur beras juga mudah dicerna dan bisa diperkaya dengan ASI atau susu formula untuk meningkatkan kandungan gizinya.

5 dari 8 halaman

Daging Ayam Halus

Ilustrasi daging, sayap ayam. (Image by jcomp on Freepik)

Daging ayam tanpa lemak yang dihaluskan atau dijadikan pure adalah sumber protein yang penting untuk perkembangan otot bayi. Ayam juga mengandung zat besi yang diperlukan untuk mencegah anemia pada bayi. Pastikan daging dimasak hingga benar-benar matang dan dihaluskan hingga teksturnya lembut sebelum diberikan kepada bayi.

6 dari 8 halaman

Ikan yang Kaya Asam Lemak Omega-3

Ikan salmon. (Foto: Freepik/atlascompany)

Ikan seperti salmon yang kaya akan asam lemak omega-3 sangat baik untuk perkembangan otak dan mata bayi. Omega-3 juga mendukung fungsi sistem saraf yang sehat. Pastikan ikan dimasak dengan baik dan dibersihkan dari duri sebelum disajikan dalam bentuk pure atau dicampur dengan bubur.

7 dari 8 halaman

Telur

Ilustrasi telur mata sapi/copyright freepik.com/Jcomp

Telur, terutama kuning telurnya, adalah sumber protein, kolin, dan zat besi yang baik. Kolin sangat penting untuk perkembangan otak. Telur bisa diperkenalkan kepada bayi dalam bentuk telur orak-arik yang dimasak dengan baik atau sebagai pure yang halus. Namun, penting untuk memastikan bahwa telur benar-benar matang untuk mencegah risiko alergi atau infeksi.

8 dari 8 halaman

Greek Yogurt

Memadukan buah dengan yogurt bisa menambah protein dalam tubuh. (Foto: Freepik/jcomp)

Greek yogurt yang polos tanpa tambahan gula adalah sumber kalsium dan protein yang baik. Kalsium penting untuk perkembangan tulang dan gigi yang kuat. Greek yogurt juga mengandung probiotik yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan bayi. Hindari memberikan yogurt dengan tambahan gula atau perasa buatan, karena dapat membahayakan kesehatan gigi bayi.

Penting untuk memperkenalkan makanan baru kepada bayi secara bertahap dan memperhatikan reaksi alergi yang mungkin timbul. Mulailah dengan memberikan makanan dalam porsi kecil dan secara perlahan, tingkatkan jumlahnya seiring dengan adaptasi bayi terhadap makanan tersebut. Selalu konsultasikan dengan dokter anak sebelum memperkenalkan makanan baru untuk memastikan keamanan dan kesesuaian bagi bayimu ya Mom.