Fimela.com, Jakarta Kalsium adalah salah satu mineral penting yang mendukung kesehatan tulang dan gigi anak. Namun, kekurangan kalsium atau hypocalcemia sering kali tidak mudah dikenali. Sebagai orangtua, penting untuk mengetahui tanda-tanda kekurangan kalsium agar bisa mengambil tindakan yang tepat sebelum masalah kesehatan berkembang lebih jauh.
Sahabat Fimela untuk menghincari dan mencegah yang tidak diinginkan akibat kekurangan kalsium, sebaiknya kamu memahami tanda-tanda anak kekurangan kalsium. Yuk, simak gejala-gejala yang perlu diwaspadai dan cara mengatasi kekurangan kalsium pada anak.
1. Gigi dan Tulang yang Mudah Rapuh
Gigi dan tulang yang rapuh bisa jadi salah satu tanda awal kekurangan kalsium. Jika kamu melihat bahwa gigi anak lebih cepat berlubang atau tulangnya terlihat lemah, ini bisa jadi indikasi bahwa tubuhnya kekurangan kalsium. Kalsium adalah kunci untuk tulang dan gigi yang kuat, jadi jangan abaikan gejala ini.
2. Kram Otot dan Nyeri Sendi
Anak yang sering mengalami kram otot atau nyeri sendi mungkin sedang kekurangan kalsium. Kalsium berperan penting dalam kontraksi otot dan fungsi saraf. Jika anak sering mengeluh tentang kram yang tiba-tiba atau nyeri yang tidak bisa dijelaskan, mungkin ini tanda bahwa asupan kalsium mereka tidak cukup.
3. Pertumbuhan yang Terhambat
Jika pertumbuhan anak tampak lambat dibandingkan dengan teman sebayanya, bisa jadi akibat kekurangan kalsium. Kalsium sangat penting untuk perkembangan tulang dan tinggi badan. Jika anak tidak tumbuh sesuai usia mereka, ini bisa jadi tanda bahwa tubuhnya kekurangan mineral penting ini.
4. Rentan Terhadap Infeksi
Anak yang sering sakit atau mudah terkena infeksi mungkin mengalami kekurangan kalsium. Kalsium membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Jika si kecil tampak lebih rentan terhadap penyakit, kekurangan kalsium bisa jadi salah satu penyebabnya.
5. Gangguan Tidur dan Perubahan Mood
Perubahan dalam pola tidur dan suasana hati anak juga bisa menjadi tanda kekurangan kalsium. Kalsium berperan dalam menjaga kualitas tidur dan keseimbangan mood. Jika anak sering mengalami masalah tidur atau menunjukkan perubahan mood yang tidak biasa, ini bisa jadi akibat kadar kalsium yang rendah.
Cara Mengatasi Kekurangan Kalsium pada Anak
Menjaga asupan kalsium yang cukup sangat penting untuk kesehatan anak. Berikut adalah beberapa cara yang bisa parents lakukan:
- Berikan Makanan Kaya Kalsium. Sertakan makanan seperti susu, yogurt, keju, sayuran hijau, dan ikan dalam diet anak. Makanan-makanan ini kaya akan kalsium dan penting untuk kesehatan tulang mereka.
- Pertimbangkan Suplemen Kalsium. Jika anak tidak mendapatkan cukup kalsium dari makanan, suplemen bisa menjadi solusi. Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memberikan suplemen.
- Ajak Anak Berjemur. Paparan sinar matahari membantu tubuh memproduksi vitamin D yang penting untuk penyerapan kalsium. Ajak anak berjemur di pagi hari untuk mendukung kesehatan mereka.
Sebagai orang tua, penting untuk memperhatikan tanda-tanda kekurangan kalsium dan segera bertindak untuk mengatasi masalah ini. Dengan memastikan anak mendapatkan cukup kalsium dan melakukan langkah-langkah pencegahan, kamu bisa membantu mereka tumbuh sehat dan kuat. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika kamu memiliki kekhawatiran tentang kesehatan anak.