Raihaanun Bicara tentang Insecure, Jangan Sampai Makan 'Dalam'

Anto Karibo diperbarui 05 Agu 2024, 10:24 WIB

Fimela.com, Jakarta Rasa insecure bisa saja menyerang siapapun. Bahkan terkadang dengan alasan sepele, rasa kurang aman, nyaman dan tidak percaya diri itu bisa tumbuh besar. Hal tu dialami Raihaanun dalam perannya sebagai Laras di series 'Gelas Kaca'.

Berkaca pada Laras, perannya dalam series tersebut yang merasa insecure meskipun dirinya merupakan seorang perempuan cantik dengan keluarga yang begtu harmonis. Ia merasa hidupnya berjalan statis.

"Laras ini tebel banget insecure-nya. Ia merasa hidupnya itu-itu aja. Insecure ama kapability," tutur Raihaanun di XXI Senayan City, kawasan Senayan, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Sisi Lain

Frederika Cull bermain di series Gelas Kaca (Dok. Vidio)

Pun demikian, sosok Laras ini merupakan seorang perempuan yang sebenarnya kuat dan pintar. Hal itu dibuktikannya ketika ia sedang menghadapi masalah rumah tangga. Ia yang merasa benar pun langsung bangkit dengan semua power yang dimiliki.

"Ketika ada masalah, instingnya jalan. Cari keadilan. Dia kuat sekali. Intinya jangan takut buat speak up kalau ga merasa salah. Jangan takut Kalau dah percaya benar," sambungnya.

Satu yang dipelajarinya dari sosok Laras adalah jangan sampai rasa insecure pada seseorang itu memakan hati dan jiwanya. Sebagai perempuan harus bisa kuat dan berdiri dengan kekuatannya tersebut.

"Insecure boleh tapi jangan sampai makan dalam. Karena belum tentu di sekeliling kita bisa support," lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Tak Masalah

Frederika Cull bermain di series Gelas Kaca (Dok. Vidio)

Dalam series Gelas Kaca ini, Raihaanun beradu peran dengan Rio Dewanto, Imelda Therine, Aura Kasih, Frederika Cull, Jeff Smith, dan lainnya. Sementara posisi sutradara diserahkan kepada John De Rantau.

Selama menjalani proses produksi, dari reading sampai syuting, Raihaanun mengaku tak ada masalah berarti. Hal itu dikarenakan adanya chemistry antar pemain dan juga sutradara.

"Bangun chemistry-nya sih gak ada masalah karena dapat lawan mainnya imel. Pendalaman karakter juga bisa karena banyak temen yang seperti itu in real life. Jadi gampang," paparnya.