Fimela.com, Jakarta Merayakan Hari Kebaya Nasional yang jatuh setiap tanggal 24 Juli, Bakti Budaya Djarum Foundation merilis sebuah film pendek berjudul Kebaya Kala Kini yang menggambarkan kebaya sebagai bagian dari identitas perempuan Indonesia.
Karya sinematogrfi yang menunjukkan sesnsi kebaya sebagai symbol kehidupan dan perjalanan budaya itu hadir dengan indah dan mengesankan, di mana Dian Sastrowardoyo dan Putri Marino turut membintanginya.
Dalam konferensi pers yang digelar Selasa (24/7/2024) Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation Renitasari Adrian berharap hadirnya film Kebaya Kala Kini bisa menjadi salah satu langkah yang bisa membawa dampak besar dalam proses melestarikan kebaya dan menjadikannya sebagai busana sehari-hari yang banyak digunakan perempuan Indonesia.
"Kebaya merupakan identitas bangsa yang mempersatukan segala kelas sosial danlintas batas wilayah yang tersebar di seluruh Nusantara dengan berbagai variasi. SemogaKebaya Kala Kini dapat menginspirasi kita untuk menjadikan kebaya sebagai bagian dalamaktivitas sehari-hari," kata Renita.
"Harapannya dengan adanya film ini yang muda-muda lebih kreatif mengulik (berbagai hal tentang kebaya). Agar menjadi gelombang besar," tambahnya.
What's On Fimela
powered by
Menyatukan dan Menggerakkan Roda Ekonomi
Lebih lanjut dalam kesempatan tersebut Renita menuturkan film Kebaya Kala Kini tak hanya mengajak penontonnya untuk mendalami kebaya yang memancarkan keanggunan, ketangguhan dan kelembutan. Lebih dari itu, kebaya juga bisa menyatukan batas.
"Kebaya merupakan identitas bangsa yang mempersatukan segala kelas sosial danlintas batas wilayah yang tersebar di seluruh Nusantara dengan berbagai variasi," ucapnya.
Salah satu langkah yang mendorong agar kebaya bisa digunakan sebagai busana sehari-hari pun diharap Renita juga akan ikut menggerakkan roda perekonomian.
Semoga Kebaya Kala Kini dapat menginspirasi kita untuk menjadikan kebaya sebagai bagian dalamaktivitas sehari-hari. Dengan demikian akan memberikan dampak ekonomi yang positif bagiseluruh penjual kebaya dan kain Nusantara, termasuk ekosistemnya seperti fashiondesigner, penjahit, pembatik, dan pelaku industri kreatif terkait lainnya. Melalui kebaya, kitatidak hanya merayakan keindahan dan keunikan budaya, tetapi juga mendukungkeberlanjutan ekonomi bagi para pengrajin dan pelaku usaha di seluruh Indonesia,” jelasnya.
Bahagia Menginspirasi
Disutradarai Bramsky dan menggandeng Costume Designer Hagai Pakan, film Kebaya Kala Kini hadir menunjukkan keindahan dan keanggunan perempuan dari berbagai latar dan usia saat berkebaya.
Putri Marino yang menjadi salah satu bintang dalam film pendek ini menyebut dirinya turut merasa bangga bisa menjadi bagian dari karya ini. "Aku happy banget diajak main di film ini, karena salah satu hal positif yang bisa aku bawa sebagai seorang aktor adalah saat banyak orang bisa menonton karyaku dan terinspirasi dari karyanya," tuturnya.
Selain Dian Sastrowardoyo dan Putri Marino, Kebaya Kala Kini juga dibintangi penari Syandria Kameron dan dalang serta penyanyi keroncong Woro Mustiko ini bisa disaksikan mulai tanggal 24 Juli 2024 di YouTube Indonesia Kaya mulai pukul 10.00 WIB.