Penuh Drama ketika Hamil, Begini Kondisi Bayi Via Vallen saat Lahir yang Bikin Dokter Bahagia

Anto Karibo diperbarui 09 Jul 2024, 15:11 WIB

Fimela.com, Jakarta Via Vallen tengah berbahagia setelah ia dikaruniai anak pertama yang lahir pada 7 Juli 2024 lalu. Anak pertama yang berjenis kelamin laki-laki tersebut lahir dengan persalinan secara caesar.

Menilik proses persalinan yang dilakukan secara caesar, ternyata dokter melihat riwayat kehamilan dari penyanyi tersebut. Sebagaimana pernyataan yang dilontarkan oleh Via Vallen tentang kehamilannya.

"Kenapa caesar, karena dari awal usia kandungan 1 bulan di pesawatt, pendarahan. Diagnosa waktu awal, anak ga bisa diselametin," ujar Via Vallen saat jumpa pers secara virtual, Selasa (9/7/2024).

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Ada Keajaiban

Didampingi Chevra Yolandi, pedangdut Via Vallen melahirkan anak pertama di tanggal cantik 7 Juli 2024. Ia menyapa si buah hati dengan sebutan Agham. (Foto: Dok Instagram @viavallen)

Karenanya, Via Vallen yang menjalani kehamilan pertamanya dengan penuh drama, mengatakan bahwa ada keajaiban ketika bayi yang ada di dalam kandungannya, berkembang membaik. Ia pun sangat senang ketika ia ditangani oleh tenaga medis yang profesional di rumah sakit tersebut.

"Merasa ada keajaiban. Karena sebelumnya, anak ga di bawah lagi, kita jaga lagi, udh aman, terus ada lilitan lah, sungsang. Tapi kita ke sini semua aman, karena ditangani dokter profesional," papar Via Vallen.

3 dari 3 halaman

Tim Dokter Senang

Via Vallen preskon (Istimewa)

Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Dr. dr. Dian Pratamastuti mengungkapkan, malaikat kecil dari Via Vallen dan Chevra kondisinya sangat baik. Lahir dalam kondisi sehat dan normal, serta menggemaskan.

"Bayi lahir langsung menangis, bibirnya merah, kulitnya merah jari merah, jalan nafas bagus dari awal, respirasi pernafasan bagus, sempurna. Organ lengkap, aktivitasnya bagus, denyut nadi bagus," ujar Dian Pratamastuti.

Karena kondisi yang baik pada bayi Via Vallen, tim dokter pun merasa ikut bahagia. Terlebih ketika sang bayi memiliki refleks yang bagus dan mampu melakukan inisiasi menyusu dini (IMD).

"Kami langsung seneng karena bayi nangis. Kemudian langsung melakukan IMD, membuat reflek menyusu bayi pada ibunya, ini bayi refleksnya bagus banget. Langsung dapet kolostrum, antibodi teedahsyat. ASI dari ibunya juga langsung keluar cepat," paparnya.