Fimela.com, Jakarta Baru-baru ini, internet dihebohkan dengan berita batalnya pertunangan Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardhana. Ayu Ting Ting sendiri telah menyatakan bahwa pertunangannya dengan Muhammad Fardhana resmi berakhir pada tanggal 22 Juni dan dari pihak keluarga resmi berpisah pada 29 Juni lalu.
Ayu Ting Ting tidak menjelaskan secara spesifik tentang alasannya berpisah dari Muhammad Fardhana, sehingga banyak spekulasi di masyarakat. Belajar dari kisah ini, Tim FIMELA melansir dari instyle.com, berikut ini adalah beberapa red flag dalam hubungan asmara yang tak boleh diabaikan.
1. Love bombing
Salah satu red flag terbesar dalam hubungan asmara akhir-akhir ini adalah love bombing. Love bombing adalah saat pasanganmu menjadi sangat tertarik sejak awal.
Ini bisa menjadi bentuk manipulasi, karena pelaku love bombing akan membicarakan masa depan, menghujanimu dengan kasih sayang dan pernyataan cinta yang berlebihan, membuatmu jatuh cinta, hanya untuk kemudian menarik diri dan membuatmu patah hati. Love bombing paling umum terjadi di kalangan narsisis dan sejalan dengan sifat-sifat hubungan beracun lainnya, termasuk gaslighting dan emotional abuse.
2. Terobsesi dengan media sosial
Meskipun media dan platform sosial semakin membanjiri kehidupan sehari-hari kita, tetap berhati-hatilah jika seseorang terlalu memperhatikan profil dan pengikutnya. Ini bisa menjadi red flag yang mengisyaratkan orang tersebut merasa tidak aman atau mementingkan diri sendiri.
3. Kurang komunikasi
Kita semua tahu bahwa komunikasi adalah pilar utama dalam hubungan apapun. Jika pasanganmu tampak tidak hadir atau seperti tidak mendengarkanmu saat kamu berbicara atau tidak merespons pesan teksmu, ini harus dibicarakan. Lakukan percakapan untuk mengetahui apakah gaya komunikasi kalian berdua bisa disesuaikan dengan sedikit kesabaran dan pengertian.
What's On Fimela
powered by
4. Perilaku mengontrol atau cemburu
Cemburu mungkin tidak berbahaya dan hal ini cukup umum terjadi dalam suatu hubungan. Namun, jika pasanganmu mulai menjadi posesif atau mengendalikan rencanamu, apa yang kamu kenakan, dengan siapa kamu bergaul, atau mengisolasimu dari teman dan keluarga, ini bisa menjadi red flag serius yang berhubungan dengan emotional abuse.
5. Hubungan buruk dengan teman dan keluarga
Kurangnya hubungan kekeluargaan atau pembicaraan buruk tentang teman dan keluarga mungkin perlu dikhawatirkan, terutama jika hal-hal ini penting bagimu. Tanyakan kepada pasangan mengapa ia tidak dekat dengan teman dan keluarganya, baru pertimbangkan jalan keluar atau kesepatakan apa yang bisa dibuat.
6. Reaksi emosional ekstrem
Jika seseorang menunjukkan emosi yang tidak terkendali dan mudah lepas kendali, ini adalah red flag yang serius. Menanggapi dengan kemarahan yang tidak terkendali atau silent treatment bisa menunjukkan perilaku kasar di masa depan. Dan kurangnya empati bisa berarti mereka tidak punya emosi dan perhatian.
7. Penyalahgunaan alkohol dan zat terlarang
Jika kamu berkencan dengan seseorang yang seringkali tidak mampu mengendalikan kecanduan alkoholnya atau dia meminum dan menggunakan zat-zat terlarang secara berlebihan, dia berpotensi mengalami kecanduan. Yang harus kamu lakukan adalah melakukan pembicaraan serius, jangan menunggu bom waktu.
8. Gaslighting
Gaslighting adalah topik hangat dalam hubungan asmara modern, jadi kamu mungkin pernah mendengarnya. Pada dasarnya, gaslighting berarti pasangan menyalahkan kamu atas tindakan mereka atau menganggapmu bertanggung jawab atas cara mereka bereaksi terhadap suatu situasi. Gaslighting adalah bentuk manipulasi yang dimaksudkan untuk membuatmu merasa tidak aman dan mempertanyakan kewarasanmu, jadi percayalah pada nalurimu jika ada yang tidak beres dan tinggalkan hubungan tersebut.
9. Perilaku yang benar-benar kasar
Meskipun beberapa red flag di atas dianggap sebagai jenis emotional abuse, hal ini ini perlu kamu ingat, jika ada orang yang menganiayamu secara verbal, emosional, fisik, atau seksual atau membahayakanmu, keluarlah sesegera mungkin dan dapatkan bantuan apapun yang diperlukan. Ini adalah red flag yang tidak bisa diselesaikan, jika kamu berada dalam bahaya, itu bukan red flag, tapi tanda berhenti.