Fimela.com, Jakarta Rasa insecure atau tak percaya diri terkadang muncul begitu saja, bahkan tanpa alasan yang jelas. Rasa ini pun dialami oleh hampir semua manusia, tak terkecuali beberapa artis cantik Indonesia.
Meskipun mereka memiliki paras cantik dengan body goals menawan, namun mereka masih merasa kurang percaya diri. Ada sebab tersendiri pastinya, dan setiap artis tidak sama penyebabnya.
Beruntung para artis cantik tersebut bisa mencari jalan keluar dan bangkit melawan rasa insecure tersebut. Lalu siapa saja artis cantik dengan kisah insecure dan kemudian bisa bangkit? Mari kita simak.
What's On Fimela
powered by
Amanda Manopo
Sudah menjadi nama yang diperhitungkan di dunia entertainment, Amanda Manopo yang memiliki paras menawan dan body goals idaman, tetap pernah merasa insecure. Ia menceritakan bahwa area pipi kerap membuatnya tak percaya diri.
Amanda pun berusaha melakukan perawatan supaya pipinya lebih tirus dan juga melakukan olahraga serta menjaga pola hidup sehat agar mendapatkan postur yang ideal.
Ariel Tatum
Ariel Tatum idak hanya wajah yang cantik, namun juga memiliki senyum menggoda. Namun, siapa sangka jika Ariel juga pernah mengaku bahwa dirinya merasa insecure karena bentuk bibirnya. Ia pernah memiliki garis bibir yang miring karena pernah terluka.
Sampai akhirnya, Ariel Tatum melakukan filler terhadap bibirnya. Ia pun kini lebih percaya diri dan dikenal publik dengan bentuk bibir yang tebal dan seksi. Ariel pun mengaku bangga dan mencintai bentuk bibirnya kini.
Prilly Latuconsina
Prilly Latuconsina memang memiliki [ostur yang imut. Karena ini pula dirinya pernah merasakan insecure. Saat datang ke acara, Prilly sering melihat teman artis lain yang lebih tinggi, lebih langsing. Namun, ia pun segera sadar, bahwa setiap orang memiliki value yang berbeda.
Nagita Slavina
Wajah yang berjerawat dan pertambahan bobot tubuh menjadikan Nagita Slavina pernah merasakan insecure. Namun, dirinya tak segera terpuruk. Selain melakukan usaha, Nagita juga mengambil sisi positif dan memilih untuk bahagia. Menurutnya masih banyak hal lain yang layak disyukuri.
Maudy Ayunda
Banyak orang menganggap Maudy Ayunda sosok yang sempurna karena menjadi perpaduan kecantikan dan kecerdasan. Namun, pada kenyataannya, Maudy pernah juga mengalami insecure pada beberapa kesempatan. Ia pun mencoba menekan diri dan berusaha bijak menilai situasi ketika rasa minder itu muncul.
Aurelie Moeremans
Aurelie Moeremans ternyata pernah disebut dekil karena kulitnya yang sawo matang, pada awal kariernya. Ia bahkan sempat disuruh melakukan perawatan khusus agar kulitnya lebih putih. Hal itu pun membuatnya sempat insecure. Aurelie pun menjawab hal itu dengan tetap bersyukur dan membuktikan dirinya tetap bisa berkarya di dunia hiburan dengan kecantikan alaminya.
Nia Ramadhani
Nia Ramadhani juga pernah merasa tak nyaman di antara kehidupannya yang serba bergelimang harta. Nia pernah mengaku jika dirinya dulu pernah merasa insecure, minder karena tak tahu pergaulan. Namun, istri Ardi Bakrie ini kemudian belajar memahami untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi.
Tara Basro
Lagi-lagi karena industri yang menganggap cantik hanya karena kulit putih, Tara Basro pun sempat insecure. Ia sempat tak menerima warna kulit tubuhnya yang sawo matang dan memaksakan untuk memutihkan kulitnya. Namun, setelah perjalanan panjang, Tara pun bisa menerima dirinya apa adanya.
Nikita Willy
Nikita Willy juga pernah merasakan insecure karena jerawat pada wajahnya. Istri Indra Priawan ini bahkan sampai menangis dan menolak beberapa tawaran job kepadanya. Ia pun akhirnya menjalani perawatan dan sembuh.
Shareefa Danish
Selalu mencari hal positif pada dirinya, itulah cara Shareefa Danish untuk menekan rasa tidak percaya diri. Semisal dirinya merasa insecure pada dandanan rambutnya, ia pun memilih tak fokus pada hal tersebut.
Ia kemudian mencoba fokus pada hal lain yang menurutnya keren, seperti outfit yang dikenakannya. Dengan pola pikir seperti itu, ia pun bisa menekan rasa tak percaya diri.
Susan Sameh
Susan Sameh pernah merasa tak percaya diri karena kulit tangannya yang belang. Hal itu lantas membuatnya iri dan membandingkan diri. Ia berusaha untuk berpikir positif bahwa kekurangannya bisa menjadi keunikan.
"Jangan pernah membandingkan diri sama orang lain karena setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Daripada fokus sama kelebihan orang, lebih baik kita tonjolkan kelebihan kita dan mencintai diri kita sendiri," imbuhnya.