Fimela.com, Jakarta Penyanyi Halsey baru-baru ini mengungkap kondisi kesehatannya yang tak baik-baik saja. Kemarin (5/6/2024) Halsey mengumumkan jika sejak tahun 2022 dirinya didiagnosis Lupus dan kelainan limfoproliferatif yang langka.
"Pada tahun 2022, saya didiagnosis mendeita Lupus SLE dan kemudian kelainan limfoproliferatif sel T yang langka. Kedua (diagnosisnya) dalam perawatan dan kemungkinan besar keduanya akan saya idap sepanjang hidup saya," tulis Halsey.
Lewat Instagram, Halsey menunjukkan momen-momen sulitnya di awal saat ia didiagnosis dua penyakit itu, air mata pun bercucuran di pipinya. Namun seiring berjalannya waktu, Halsey bisa menerima kondisinya dan berusaha untuk sembuh dengan bantuan medis.
Berusaha untuk Sembuh
"Setelah awal yang sulit, perlahan-lahan saya mengendalikan semuanya dengan bantuan dokter yang luar biasa. Setelah 2 tahun, saya merasa lebih baik dan lebih bersyukur memiliki musik untuk didengarkan," tutur Halsey yang baru saja merilis single perdana dari album kelimanya, The End, Selasa (4/6).
Dalam tulisannya, Halsey pun menuliskan kerinduan pada penggemarnya, berharap ia bisa Kembali ke panggung dan bernyanyi bersama mereka.
"Aku tak sabar untuk Kembali ke tempat asalku: Bersama kalian semua, bernyanyi dan berteriak sepenuh hati," tulis ibu satu anak itu dengan emoji hati.
Bersyukur Masih Hidup
Dengan kondisi kesehatannya yang tak baik-baik saja, perubahan fisik pun terlihat dari diri Halsey. Dalam video lain, Halsey berharap dirinya akan Kembali sehat dan memiliki banyak energi untuk menikmati hidupnya.
“Di usia 30 tahun, saya akan terlahir kembali. Saya tak akan sakit. Saya akan terlihat sangat seksi dan mempunyai banyak energi, dan saya akan mengulangi usia 20-an saya di saat usia 30-an nanti,” harapnya.
Di tengah perjuangannya untuk sembuh, Halsey juga mengungkap rasa syukur karena ia masih diberikan hidup, "Saya beruntung masih hidup," ujar pelantun Without Me itu.