5 Hal yang Harus Diperhatikan saat Memiliki Anak Kedua

Ivana Deva Rukmana diperbarui 17 Jun 2024, 10:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Halo, Sahabat Fimela yang sudah jadi orang tua! Buat kalian yang sudah punya satu anak dan lagi nunggu kehadiran anak kedua, pasti rasanya campur aduk ya? Bahagia, excited, tapi juga ada sedikit rasa khawatir. Tenang aja, perasaan yang campur aduk itu adalah hal yang wajar kok!

Nah, biar nggak terlalu bingung, yuk simak lima hal yang harus diperhatikan saat punya anak kedua. Dengan persiapan yang baik, kamu bisa menikmati momen-momen seru bersama si kecil yang baru.

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

Mental dan Fisik Orang Tua

Ilustrasi Peran Ayah dalam Mendidik Anak / by freepik

Punya anak kedua pastinya bakal merubah dinamika keluarga kamu. Persiapan mental dan fisik sangat penting agar kamu bisa menghadapinya dengan baik. Pastikan kamu dan pasangan saling mendukung dan memahami bahwa bakal ada tantangan baru yang harus dihadapi bersama.

Persiapkan diri untuk kurang tidur lagi, mengatur jadwal yang lebih padat, dan tentunya membagi perhatian antara anak pertama dan kedua. Kesehatan fisik juga penting, jadi pastikan kamu menjaga pola makan, rutin berolahraga, dan cukup istirahat. Kamu nggak bisa merawat anak-anak dengan baik kalau kesehatanmu sendiri terabaikan, kan?

3 dari 6 halaman

Keterlibatan Anak Pertama

Ilustrasi ibu dan anak/copyright shutterstock/Yuganov Konstantin

Salah satu hal yang sering kali menimbulkan kecemasan adalah bagaimana reaksi anak pertama saat adik bayinya lahir. Penting banget untuk melibatkan anak pertama dalam persiapan menyambut adik baru. Ajarkan mereka tentang peran sebagai kakak dan bagaimana mereka bisa membantu.

Kamu bisa ajak anak pertama memilih baju atau mainan untuk adiknya, atau sekadar bercerita tentang betapa serunya punya adik. Ini bisa membuat mereka merasa lebih terlibat dan tidak merasa terabaikan. Pastikan juga kamu tetap menyediakan waktu khusus untuk anak pertama agar mereka tetap merasa istimewa.

4 dari 6 halaman

Manajemen Waktu

Ilustrasi gentle parenting / Freepik by lifeforstock

Dengan dua anak, manajemen waktu menjadi kunci utama agar semua bisa berjalan lancar. Buat jadwal harian yang realistis dan fleksibel. Prioritaskan kegiatan yang paling penting dan jangan ragu untuk meminta bantuan dari pasangan atau keluarga terdekat.

Manfaatkan teknologi untuk membantu manajemen waktu, misalnya dengan menggunakan aplikasi pengingat atau jadwal digital. Jangan lupa, sediakan juga waktu untuk diri sendiri agar tidak merasa terlalu lelah atau stres.

5 dari 6 halaman

Persiapan Semua Kebutuhan Anak

Ilustrasi Keluarga Credit: pexels.com/Emma

Persiapan logistik seperti kebutuhan bayi dan anak-anak lainnya juga perlu diperhatikan. Buat daftar barang-barang yang dibutuhkan mulai dari pakaian, popok, hingga perlengkapan menyusui. Jika ada barang dari anak pertama yang masih bisa digunakan, kamu bisa memanfaatkannya kembali untuk menghemat biaya.

Selain itu, persiapkan juga rumah agar lebih nyaman dan aman untuk dua anak. Misalnya, pastikan area bermain aman dan mudah diakses oleh anak pertama tanpa mengganggu bayi yang baru lahir. Dengan persiapan logistik yang baik, kamu bisa lebih fokus pada hal-hal penting lainnya.

6 dari 6 halaman

Jaga Komunikasi dengan Pasangan

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Mongkolchon+Akesin

Komunikasi yang baik dengan pasangan sangat penting saat punya anak kedua. Bicarakan segala hal mulai dari tugas harian, peran masing-masing, hingga perasaan dan kekhawatiran yang mungkin muncul. Dengan saling terbuka, kamu dan pasangan bisa saling mendukung dan mencari solusi bersama.

Jangan ragu untuk mengungkapkan apa yang kamu butuhkan atau jika ada hal yang membuat kamu khawatir. Ingat, kamu dan pasangan adalah tim yang harus bekerja sama dalam merawat anak-anak. Dengan komunikasi yang baik, segala tantangan akan terasa lebih ringan.

Punya anak kedua memang memerlukan banyak persiapan, baik fisik maupun mental. Tapi dengan persiapan yang baik dan kerjasama dengan pasangan, semua tantangan bisa dihadapi dengan lebih mudah. Ingat untuk melibatkan anak pertama, mengatur waktu dengan baik, mempersiapkan logistik, dan menjaga komunikasi yang baik dengan pasangan. Dengan begitu, kamu bisa menikmati momen-momen berharga bersama keluarga kecilmu.