Fimela.com, Jakarta Bawang merah dan bawang putih adalah bahan makanan yang sering digunakan dalam berbagai masakan di seluruh dunia. Keduanya memberikan rasa yang khas dan aroma yang sedap pada hidangan. Cuma sering kali kita mengalami masalah ketika menyimpan bawang di rumah. Bawang mudah busuk dan menghasilkan aroma yang tidak sedap jika tidak disimpan dengan benar. Untungnya, ada cara super simpel untuk menyimpan bawang agar tahan lama dan tetap segar.
Kali ini, kita akan membahas langkah demi langkah tentang cara menyimpan bawang merah dan bawang putih dalam wadah bersih yang dialasi tisu atau kertas.
Mengapa Penting untuk Menyimpan Bawang dengan Benar?
Sebelum masuk ke langkah-langkah penyimpanan bawang, penting untuk memahami mengapa menyimpannya dengan benar itu penting. Bawang mengandung tingkat kelembaban yang tinggi dan rentan terhadap pertumbuhan jamur dan bakteri jika disimpan dalam kondisi yang lembap. Selain itu, paparan udara yang berlebihan juga dapat membuat bawang cepat busuk. Dengan menyimpannya dengan benar, kita dapat memperpanjang umur simpan bawang dan menjaga kualitasnya tetap baik.
Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk menyimpan bawang merah dan bawang putih agar tidak gampang busuk:
Langkah 1: Persiapkan Bahan dan Wadah yang Bersih
Sebelum kamu mulai menyimpan bawang, pastikan kamu memiliki semua bahan dan wadah yang diperlukan. kamu akan membutuhkan bawang merah dan bawang putih yang telah dibersihkan, wadah yang bersih, serta tisu atau kertas dapur untuk dialasi di dalam wadah tersebut. Pastikan semua bahan dan wadah telah dibersihkan dengan baik untuk mencegah pertumbuhan jamur atau bakteri yang dapat mempercepat pembusukan bawang.
Langkah 2: Bersihkan dan Keringkan Bawang
Sebelum disimpan, pastikan untuk membersihkan bawang merah dan putih dari kotoran atau tanah yang menempel. kamu dapat menggunakan air bersih untuk mencucinya secara lembut. Setelah dicuci, pastikan untuk mengeringkannya dengan baik menggunakan kain atau tisu bersih. Hal ini penting untuk mencegah kelembaban yang berlebihan pada bawang, yang dapat mempercepat proses pembusukan.
Langkah 3: Siapkan Wadah yang Bersih
Pilihlah wadah yang cukup besar untuk menampung semua bawang yang akan disimpan. Wadah plastik atau keramik yang memiliki penutup cukup baik untuk menyimpan bawang dengan aman. Pastikan wadah tersebut telah dicuci bersih dan dikeringkan sebelum digunakan.
Langkah 4: Alasi Wadah dengan Tisu atau Kertas Dapur
Sebelum kamu meletakkan bawang ke dalam wadah, alasilah dasar wadah dengan lapisan tisu atau kertas dapur. Hal ini bertujuan untuk menyerap kelembaban yang mungkin ada pada bawang dan mencegahnya berkontak langsung dengan permukaan wadah yang bisa mempercepat pembusukan. Pastikan lapisan tisu atau kertas dapur tersebut menutupi seluruh dasar wadah dengan rapat.
Langkah 5: Susun Bawang dengan Rapi
Setelah wadah telah dialasi dengan tisu atau kertas dapur, susunlah bawang merah dan putih secara rapi di dalam wadah. kamu dapat menyusunnya dalam lapisan terpisah jika kamu memiliki banyak bawang, atau kamu juga dapat mencampur bawang merah dan putih dalam satu wadah jika kamu menginginkannya. Pastikan untuk tidak menumpuk bawang terlalu banyak agar udara dapat mengalir dengan baik di antara bawang.
Langkah 6: Simpan di Tempat yang Sejuk dan Kering
Tempatkan wadah yang berisi bawang di tempat yang sejuk dan kering, seperti di dalam lemari atau di ruang penyimpanan yang tidak terlalu lembab. Hindari menyimpan bawang di tempat yang terlalu hangat atau terkena sinar matahari langsung, karena hal ini dapat mempercepat proses pembusukan. Pastikan juga untuk menyimpan wadah dengan rapat menggunakan penutupnya.
Langkah 7: Periksa Secara Berkala
Meskipun bawang telah disimpan dengan benar, tetaplah penting untuk memeriksanya secara berkala. Buanglah bawang yang sudah mulai busuk atau berkecambah untuk mencegah penyebaran pembusukan ke bawang lainnya. Dengan memeriksa secara berkala, kamu dapat memastikan kualitas bawang tetap terjaga dan siap digunakan dalam masakan kamu.
Menyimpan bawang merah dan bawang putih agar tidak gampang busuk sebenarnya tidaklah sulit. Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana seperti yang telah dijelaskan di atas, kamu dapat memperpanjang umur simpan bawang dan menjaga kualitasnya tetap baik.
Penting untuk selalu memilih bawang yang segar dan menjaga kebersihan wadah serta lingkungan penyimpanan. Dengan demikian, kamu dapat memiliki bahan dapur yang siap pakai kapan pun kamu membutuhkannya, tanpa khawatir akan kualitasnya yang menurun. Selamat mencoba, Sahabat Fimela!