Fimela.com, Jakarta Film 'How To Make Millions Before Grandma Dies', sampai hari ke 10 penayangannya, telah meraih total 1.356.601 penonton. Mengetahui film How To Make Millions Before Grandma Dies mendapat apresiasi yang luar biasa, sutradara Pat Boonnitipat mengaku tidak menyangka.
Ia yang menyambangi Indonesia dalam rangka untuk ikut mempromosikan film yang dalam bahasa Thailand berjudul 'Lahn Mah' ini mengaku terkejut, bahkan tak percaya dengan animo masyarakat pecinta film di Indonesia.
"Perasaanku sangat campur aduk Sampai sekarang pun masih tidak percaya. Kalau di Thailand kita sudah memprediksi film ini akan banyak penontonnya, tapi di sini kami tidak menduganya," kata Pat Boonnitipat kepada awak media, baru-baru ini.
Tuai Pujian
'How To Make Millions Before Grandma Dies' telah ditayangkan di bioskop Indonesia sejak 15 Mei 2024 dan telah menuai pujian dari para kritikus dan penonton. Film ini juga sempat ramai dibicarakan di media sosial.
Sedikit tentang sang sutradara, Pat Boonnitipat, selama ini memang sangat dikenal dengan karya-karyanya yang menyentuh hati dan mengangkat tema-tema sosial yang penting di masyarakat.
Film-filmnya sebelumnya seperti 'Bad Genius', 'Project S: Skate Our Souls', 'Diary of Tootsies', dan '#HATETAG' telah sukses besar di Thailand dan di seluruh Asia.
Hubungan Cucu dan Nenek
'How to Make Millions Before Grandma Dies' menceritakan kisah M, seorang pemuda yang memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan merawat neneknya yang sedang sakit kanker.
Film ini mengeksplorasi hubungan antara cucu dan nenek, serta tema-tema seperti cinta, keluarga, dan kematian.
Sebagai informasi, Pat Boonnitipat akan mengadakan beberapa acara di Indonesia, termasuk pemutaran film, konferensi pers, dan meet-and-greet dengan para penggemar.