Tetap Tenang dan Jaga Sikap Positif, Ini 9 Hal Untuk Tingkatkan Kecerdasan Emosional

Karina Alya diperbarui 26 Mei 2024, 16:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Tidak hanya kecerdasan secara akademis, kecerdasan emosional juga memegang peranan penting untuk kita membangun hubungan dengan siapapun. Ketika kita dapat menyampaikan dengan jelas apa yang kita ingin sampaikan dan ketika kita dapat memahami bagaimana perasaan orang lain, hubungan yang baik kelak akan terbentuk.

Tidak selalu tentang bagaimana diri kita berkomunikasi dengan orang lain, tetapi kecerdasan emosional juga termasuk bagaimana orang lain berkomunikasi dengan kita dan menangkap apa yang kita sampaikan. Dikutip dari indeed.com, terdapat beberapa komponen inti dari kecerdasan emosional yang dapat membantu kita mengevaluasi kemampuan kita.

Kesadaran diri, kemampuan untuk mengelola emosi diri, empati terhadap orang lain, dan kemampuan untuk menjaga hubungan baik adalah komponen yang harus diperhatikan. Inilah 9 langkah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kecerdasan emosional.

Tingkatkan kesadaran diri

 

2 dari 3 halaman

Kenali dan pahami perasaan orang lain

Coba untuk perhatikan emosi yang sering muncul ketika merespons sebuah situasi tertentu. (Foto: Pexels/Alina Vilchenko)

Kecerdasan emosional memang dimulai dari dalam diri, tetapi sangat penting untuk kita juga peka terhadap bagaimana reaksi orang lain dari kebiasaan dan gaya kita berkomunikasi. Dengan mengetahui bagaimana orang lain menerima pesan, Sahabat Fimela dapat menyesuaikan gaya komunikasi dengan orang tersebut agar semuanya berjalan lancar. Jika masih ragu, Sahabat Fimela dapat menanyakan bagaimana perasaan mereka untuk menunjukkan bahwa reaksi mereka adalah sebuah hal yang penting.

Latih untuk mendengarkan orang lain secara aktif

Manusia berkomunikasi melalui komunikasi verbal dan nonverbal, sehingga penting bagi kita untuk memerhatikan kemungkinan-kemungkinan reaksi yang diberikan orang lain. Membuat waktu untuk mendengarkan orang lain menunjukkan rasa hormat yang juga menunjukkan bahwa ada hubungan yang baik di antaranya. Sahabat Fimela dapat mencoba untuk bertanya berbagai hal, mengangguk mengikuti cerita, atau menegaskan poin-poin penting yang disampaikan untuk menunjukkan bahwa Sahabat Fimela mengikuti dan memahami apa yang sedang dibicarakan.

Berkomunikasi secara jelas

Kemampuan berkomunikasi yang kuat merupakan salah satu kemampuan yang dibutuhkan untuk menjadi seseorang yang cerdas secara emosional. Ketika Sahabat Fimela mengetahui apa yang ingin dibicarakan atau ditulis dan kapan waktu yang tepat untuk menyampaikan informasi tersebut merupakan hal-hal penting yang dapat membuat hubungan menjadi lebih kuat. Cobalah utnuk menjadi lebih komunikatif dan buatlah berbagai cara agar orang lain dapat mengomunikasikan perasaan-perasaan mereka ke diri kita.

3 dari 3 halaman

Tetap bersikap positif

Jaga sikap positif agar memberikan dampak yang positif bagi orang-orang di sekitar kita. (Foto: Pexels/Canva Studio)

Orang yang cerdas secara emosional memahami kekuatan dari kata-kata positif dan perilaku yang baik. Ketika kita bisa untuk menjaga sikap positif walaupun sedang berada di kondisi yang sulit, Sahabat Fimela dapat membantu orang-orang di sekitar untuk menjadi tenang. Sikap positif juga dapat membantu Sahabat Fimela mengembangkan kemampuan pemecahan masalah dan meningkatkan kerja tim agar menjadi lebih baik. Walaupun emosi-emosi negatif adalah hal yang wajar, tetapi cobalah untuk meminimalisirnya dan berfokus pada pencarian solusi, alih-alih berfokus pada masalah.

Bangun empati

Sahabat Fimela dapat berlatih untuk membangun empati terhadap perasaan orang lain dan menghargainya. Sahabat Fimela juga dapat meresponsnya dan mencoba untuk membantu mereka untuk tenang. Bayangkan ketika kita dihadapkan dengan situasi yang sama, bukankah kita juga ingin untuk orang lain berempati terhadap apa yang kita rasakan?

Coba untuk berpikiran terbuka

Orang dengan kecerdasan emosional yang baik biasanya mudah untuk didekati karena mereka adalah pendengar yang baik dan mereka mampu untuk memahami berbagai perspektif yang ada. Mereka juga cenderung terbuka untuk belajar hal-hal baru dan mencoba merengkuh berbagai ide baru. Ketika dihadapkan dengan ide-ide atau konsep-konsep baru, Sahabat Fimela dapat mencoba untuk mempertimbangkannya terlebih dahulu dan tidak langsung berkata “tidak”.

Dengarkan masukan dari orang lain

Saat ingin menjadi seseorang yang cerdas secara emosional, Sahabat Fimela harus bisa untuk mendengarkan masukan dari orang lain, baik itu dalam bentuk saran atau kritik. Dengan terbuka terhadap berbagai masukan dari orang lain berarti Sahabat Fimela dapat bertanggung jawab atas perbuatan yang dilakukan dan ingin untuk meningkatkan bagaimana Sahabat Fimela berkomunikasi dengan orang lain. Mungkin ada beberapa masukan yang terasa berat untuk didengar, tetapi cobalah untuk berpikir bahwa itulah sebuah kesempatan untuk belajar dan berkembang lebih baik lagi di masa depan.

Bersikap tenang di bawah tekanan

Kemampuan yang sangat penting untuk dimiliki adalah kemampuan untuk tetap bersikap tenang di bawah situasi yang penuh tekanan. Ketegangan dapat dengan cepat meningkat ketika kita sedang bekerja di bawah target, maka Sahabat Fimela harus tetap tenang dan fokus mencari solusi yang dapat membantu semua orang untuk mencapai tujuannya masing-masing. Sahabat Fimela dapat menarik napas teratur dan meminta tolong ketika sudah dihadapkan dengan kondisi yang penuh tekanan. Saat kita tenang, kita akan dapat melihat berbagai solusi untuk keluar dari permasalahan tersebut.

Penulis: FIMELA Karina Alya

#Unlocking The Limitless